KABARIKA.ID, MASAMBA – Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXIII tahun 2025 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Hj. Fatmawati Rusdi, pada Sabtu, 19 April 2025 malam, di Masamba, Kabupaten Luwu Utara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan ini berlangsung sejak Minggu, 13 April 2025, dan diikuti oleh 468 peserta dari 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, serta 14 orang kafilah afirmasi yang berkompetisi dalam 4 cabang dan 11 golongan lomba.

Dalam sambutannya, Wagub Fatmawati mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Luwu Utara sebagai tuan rumah yang dinilai sukses menggelar event dua tahunan ini. Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada para juara dan pemenang, dengan penekanan khusus pada keberhasilan Kabupaten Pinrang yang berhasil meraih juara umum.

“Apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara yang telah sukses menggelar STQH ini dengan baik dan lancar. Tentu kegiatan ini sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, yaitu membangun generasi Qur’ani dan menjadikan Sulsel lebih maju dan berkarakter,” ucap Wagub di Alun-Alun Taman Siswa Masamba.

Kabupaten Pinrang berhasil meruntuhkan dominasi kafilah Kota Makassar yang telah meraih juara umum selama tiga kali berturut-turut dalam pelaksanaan STQH tingkat provinsi. Pinrang meraih total 13 medali, termasuk 3 emas (juara I), 2 perak (juara II), dan 8 perunggu (juara III), serta 6 juara harapan 1 dan 3 harapan II. Piala juara umum diterima langsung oleh Bupati Pinrang, H. Andi Irwan Hamid.

Sementara itu, kafilah Kota Makassar harus puas berada di posisi juara umum 2 dengan meraih 9 medali, yaitu 5 emas, 2 perak, dan 2 perunggu. Hal ini menandai perubahan signifikan dalam kompetisi STQH di Sulawesi Selatan.

Wagub Fatmawati juga mengingatkan para juara untuk tidak berpuas diri, karena mereka akan membawa nama besar dan amanah masyarakat Sulawesi Selatan untuk mengharumkan nama Sulsel pada STQH tingkat Nasional di Sulawesi Tenggara.

Lebih lanjut, mantan Wakil Wali Kota Makassar ini berharap agar semangat pembinaan generasi Qur’ani tidak hanya muncul saat pelaksanaan STQH dan MTQ, tetapi juga berlanjut di tingkat desa dan kelurahan. “Kita harus membina bibit-bibit unggul di pelosok-pelosok agar harapan mencetak generasi Qur’ani dapat tercapai,” pungkasnya.

Acara penutupan STQH ke-23 ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Sulsel, Hj. Andi Rachmatika Dewi, sejumlah pejabat tinggi dari Pemprov Sulsel, Kakanwil Kemenag Sulsel yang diwakili oleh Kabid Penais H. Mulyadi Iskandar, serta para Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-Sulsel dan Forkopimda Kabupaten Luwu Utara.

Berikut adalah daftar 10 besar perolehan medali STQH XXIII Sulsel tahun 2025:
1. Kabupaten Pinrang
2. Kota Makassar
3. Kabupaten Pangkep
4. Kabupaten Luwu Utara
5. Kabupaten Wajo
6. Kabupaten Sidrap
7. Kabupaten Bone
8. Kabupaten Maros
9. Kabupaten Takalar
10. Kabupaten Enrekang. (*)