KABARIKA.ID, GOWA – Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini datang khusus ke Sulsel untuk meninjau lokasi longsor di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sabtu (19/11/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam peninjauannya itu, Mensos didampingi oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman beserta unsur BPBD Sulsel.
Di lokasi longsor, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman bersama Mensos Tri Rismaharini menyerahkan bantuan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat longsor, yang terjadi pada Rabu sore, 16 November 2022.
Korban di Kecamatan Parangloe itu menyebabkan enam warga meninggal dunia. Satu korban hilang masih dalam pencarian tim gabungan.
“Mari kita doakan semoga segera ditemukan. Saya minta tim dari Pemprov, Basarnas, Polri, TNI dan masyarakat menyisir lokasi hingga korban ditemukan,” kata Gubernur Andi Sudirman.
Untuk mencegah longsor susulan, Pemprov Sulsel akan menggalakkan penanaman pohon bambu di sepanjang bibir Sungai Jeneberang. Langkah itu sesuai saran dan arahan Mensos Tri Rismaharini.
“Hal ini sangat baik dan taktis kita lakukan di lapangan, karena sebelumnya beliau (Menteri Sosial) sudah melakukannya di tempat lain dan berhasil mencegah longsor,” ujar Andi Sudirman.
Longsor yang terjadi di Dusun Sapiria dan Dusun Kunyika, Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa menyebabkan enam korban meninggal dunia. Masing-masing adalah Su (38), Nu (47), Nr (24), DN (60), N (25) dan J (37). Sementara MR (6) masih dalam pencarian tim SAR gabungan. (rls/fit/rs)