KABARIKA.ID – Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga pegiat media Sosial Ade Armando, mendapat kepercayaan untuk menduduki jabatan sebagai komisaris di PT PLN Nusantara Power (PLN NP).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kabar penunjukan sosok Ade Armando menjabat komisaris PT PLN NP tersebut banyak diketahui publik pasca beredarnya dokumen hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di media sosial pada awal bulan Juli 2025.

Tercatat dalam susunan kepengurusan yang terbaru, ia menempati posisi sebagai anggota dewan komisaris yang memiliki tugas mengawasi jalannya perusahaan dan memberikan masukan strategis pada manajemen.

Di samping Ade, dalam susunan kepengurusan terbaru tercatat juga nama Edi Srimulyanti yang mendapat kepercayaan menduduki posisi komisaris utama merangkap komisaris independen.

Kabar penunjukan dirinya sebagai komisaris PT PLN NP dibenarkan oleh Ade Armando pada wartawan, 5 Juli 2025. Ia mengklaim telah mulai bekerja di posisi tersebut pada tanggal 4 Juli.

“Ya saya resmi menjabat sebagai komisaris PT PLN Nusantara Power. Mulai aktif bekerja sejak 4 Juli lalu,” ucapnya.

Ia mengaku akan melaksanakan tugas barunya tersebut dengan penuh tanggung jawab, untuk melayani kebutuhan energi nasional.

“Saya akan menjalankan peran sesuai amanah dan memastikan PLN Nusantara Power dapat bekerja optimal dalam melayani kebutuhan energi nasional,” tuturnya.

Penunjukan Ade ke posisi komisaris tersebut memicu beragam reaksi publik. Riwayat karir dan kiprahnya menjadi sorotan banyak pihak di tanah air, khususnya terkait latar belakangnya.

Diketahui, sebelum memutuskan terjun ke partai politik, Ade Armando pernah berkarir sebagai jurnalis dan tercatat pernah menjadi dosen di salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia. Dikenal vokal di media sosial membuat dirinya kerap mencuri perhatian para netizen di tanah air. (*)