KABARIKA.ID, PALOPO – Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) IKA Unhas, Andi Amran Sulaiman mengutus Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat IKA Unhas, Ir. Bachrianto Bahtiar, M.S menghadiri pelantikan pengurus IKA Unhas Daerah Palopo, Ahad (21/5/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pelantikan Ketua IKA Unhas Palopo, Drs Marhan Ismail, Sekretaris: Muhammad Arlis Toselong, SP, M.SI, Bendahara: Sumarno, S.Sos dan jajaran pengurus berlangsung di Gedung Sao Denrae, Kota Palopo
Marhan Ismail dilantik oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) IKA Unhas Mohammad Ramdhan Pomanto dihadiri Wali Kota H. Judas Amir, Wakil Wali kota, Masri Bandaso, Forkopimda dan pewakilan kampus se-Palopo.
Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa Opu Anto atau Pak Dosen mengapresiasi upaya IKA Unhas Wilayah Sulsel, atas kepemimpinan Ramdhan Pomanto yang telah melantik sejumlah pengurus daerah.
Menurut Anto, Ketua Umum PP IKA Unhas Andi Amran Sulaiman memberikan dukungan kepada semua alumni termasuk organisasi IKA di daerah untuk terlibat dalam pembangunan seperti Kota Palopo ini.
“Sebagai putra daerah, saya dihubungi pak ketua Andi Amran untuk ikut menghadiri kegiatan pelantikan ini,” ungkapnya.
“Terima kasih kepada Pak Wali Kota Palopo yang telah banyak membantu persiapan dan pelaksanaan pelantikan ini,” kata Anto.
Dia juga berharap agar alumni Unhas, di manapun berada tetap riang gembira meski dinamika juga tetap ada termasuk pada aspek politik yang melibatkan alumni pada organisasi IKA Unhas.
“Kita jalan saja, dinamika pasti ada,” ucap Pak Dosen.
Menurut Anto, IKA ini bukan organisasi politik, tapi biasalah kalau ada caleg yang juga anggota IKA.
“Jadi ya boleh-boleh saja tapi jangan terlalu serius,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Pak Dosen juga menyapa beberapa koleganya, teman semasa di kampus Unhas dan jejaring pergerakan mahasiswa Luwu Raya.
Seperti yang diberitakan sejumlah pengurus IKA Unhas berbagai tingkatan maupun alumni ikut mendaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg).
Hal tersebut adalah bagian dari demokrasi, di mana hak politik seseorang dijamin untuk memilih maupun dipilih.
Namun sebagai organisasi IKA Unhas tidak boleh berpolitik. Hanya pribadi-pribadi yang dibolehkan, seperti halnya pengurus yang sekarang jadi bacaleg. (***)