Rudy dan Tiga Srikandi Dijagokan Pimpin IKA UNHAS Kota Makassar

Berita880 Dilihat

KABARIKA.ID, MAKASSAR —Musyawarah Daerah pembentukan Ikatan Keluarga (IKA) Universitas Hasanuddin kota Makassar bakal seru karena sejumlah pengurus mendorong bahkan menjagokan beberapa nama yang layak menjadi ketua, seperti Ina Kartika Sari, Rahmatika Dewi, Andi Syuhada Sappaile dan Rudyanto Lallo.

Tiga nama baru, selain Rudyanto Lallo yang lebih dulu terjaring, adalah Srikandi IKA UNHAS yang berkiprah di panggung politik. Namun demikian, kiprah mereka di IKA UNHAS bukan dalam kapasitas sebagai politikus karena organisasi ini bebas dari perpolitikan.

‘’Tidak boleh ada politik praktis di IKA UNHAS. Ini organisasi alumni yang lebih banyak kerja sosialnya,’’ kata Ketua Umum Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman (AAS) dengan tegas yang seringkali ia sampaikan dalam beberapa kesempatan.

A. Ina Kartika Sari
A. Ina Kartika Sari
A. Rachmatika Dewi
A. Rachmatika Dewi
Andi Syuhada Sappaile
Andi Syuhada Sappaile
Rudyanto Lallo
Rudyanto Lallo

Pada rapat pertama inisiator, 17 Agustus di rujab Ketua DPRD Makassar Rudyanto Lallo (Rudy) baru satu nama yang digadang-gadang bakal menjadi calon ketua, yakni Rudy sendiri. Namun pada Rabu, 24 Agustus muncul tiga nama srikandi yang dijagokan pimpin IKA UNHAS Makassar.

‘’Saya mendorong Andi Rachmatika Dewi –Cicu—untuk maju,’’ kata Muhammad Ramli Rahim, yang akrab disapa MRR di Sekretariat IKA UNAHS, Rabu, 24 Agustus.

Pilihan calon ketua tidak berhenti di nama Cicu karena Suharman Usman –Ammang—langsung menimpali seakan tak mau kalah. Ia menjagokan Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari.

‘’Pokoknya saya jagokan Andi Ina Kartika dan mendorong ibu ketua memimpin IKA Makassar,’’ kata Ketua Bidang Koperasi dan UMKM yang akrab disapa Ammang.

Dinamika pencalonan Ketua IKA UNHAS kota Makassar semakin ramai karena Sahman AT –ternyata– punya pilihan berbeda. Ia cenderung memilih Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Makassar karena kedekatan tertentu.

‘’Saya mendorong dan mendukung Andi Syuhada Sappaile menjadi Ketua IKA Kota Makassar,’’ kata Sahman, yang juga Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan (OK) PP IKA UNHAS.

Dukung-mendukung seperti ini adalah hal lumrah dalam organisasi, apalagi dinamika ini terjadi di Sekretariat, lantai 3 AAS Building. Saat diskusi berlangsung sejumlah pengurus harian turut hadir, seperti Sekretaris Jenderal Prof Yusran Jusuf, Wakil Ketua 5 Andi Irwan Patawari.

Tak ketinggalan ikut hadir Ketua Bidang Sumber Daya Alumni dan Inovasi, M. Ramli Rahim, Ketua Bidang Komunikasi dan Informatika, Suwardi Thahir, Ketua Bidang Perindustrian dan Perdagangan Sudirman Numba.

Sebelum berdiskusi di sekretariat, para pengurus baru saja sarapan bersama Ketua Umum Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman, yang didahului dengan rapat internal dipimpin Ketum –evaluasi dan monitoring—serta arahan-arahan dan masukan untuk kegiatan selanjutnya.

Menyangkut pelaksanaan Musda pembentukan IKA UNHAS Kota Makassar yang akan dilaksanakan Sabtu, 3 September di Pulau Samalona disarankan agar panitia pelaksana memberi akses seluas-luasnya kepada alumni yang berminat menjadi ketua maupun pengurus.

Musda pembentukan IKA UNHAS Kota Makassar paling tidak akan diikuti empat calon yang sama-sama memiliki kapasitas mumpuni, yakni Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari, Ketua DPRD Makassar Rudyanto Lallo, Ketua PDIP Kota Makassar Andi Syuhada Sappaile dan anggota DPRD Sulsel A. Rachmatika Dewi

‘’Siapa yang nanti terpilih pada Musda itu urusan saya, yang penting nanti saya akan memimpin sidang,’’ kata Andi Irwan Patawari menegaskan. (royes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *