KABARIKA.ID, MAKASSAR – Ada tiga kategori manusia yang terbaik di sisi Allah Swt menurut Rasulullah SAW. Kategori yang pertama adalah manusia yang bermanfaat bagi sesama manusia. Bukan dikatakan orang baik kalau mengaku dirinya sebagai orang baik.
Penegasan itu merupakan materi tausiah yang disampaikan oleh ustad Mujahid, S.Pd.I di hadapan jamaah salat Ashar di musalah AAS Building lantai 1, Sabtu setelah salat Ashar, (25/03/2023).
Yang dimaksud bermafaat bagi sesama manusia, lanjut ustad, adalah orang yang selalu melakukan kebaikan kepada sesama manusia.
Allah Swt memerintahkan kita dalam Al-Quran agar senantiasa melakukan kebaikan. Allah Swt mencintai orang-orang yang senantiasa melakukan kebaikan.
Kategori kedua adalah manusia yang panjang umurnya dan baik amalnya. Dalam surat al-Mulk [87]: 2) Allah berfirman: “…Siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya”.
Kategori ketiga, sebaik-baik manusia adalah yang memiliki akhlak atau budi pekerti yang baik. Rasulullah SAW adalah manusia yang paling baik akhlaknya.
Pujian Allah Swt terhadap akhlak Rasulullah SAW terdapat pada surat al-Kalam [68]: 4. Artinya: “Dan sesungguhnya kamu (Muhammad) benar-benar memiliki akhlak yang agung”. (Q.S. al-Kalam [68]: ayat 4).
Ustad menutup ceramahnya dengan sebuah pepatah Bugis yang berbunyi: “Alempurengnge sibawai tau sugie” (Orang-orang yang jujur akan bersama dengan orang-orang kaya). (rus)