Site icon KABARIKA

Andi Amran Sulaiman Lepas Tim Posko Kesehatan Lebaran AAS Community

KABARIKA.ID, MAKASSAR – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat menjelang lebaran, terutama bagi para pemudik, AAS Community menggelar posko kesehatan Selama tiga hari terakhir Ramadan, yakni 18-20 April 2023.

Tim posko kesehatan AAS Community dilepas secara resmi oleh pendiri PT Tiran Group, Dr Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P. usai salat Magrib, Senin (17/04/2023), bertempat di menara AAS Building, jalan Urip Sumoharjo, Makassar.

Hadir dalam acara pelepasan tersebut, Kadis Kesehatan Provinsi Sulsel Rosmini Pandin dan direktur RSUD Haji Makasar Provinsi Sulsel, drg. Hj. Sukreni Abdullah, M. Kes serta ratusan relawan AAS.

Pendiri AAS Foundation Dr Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P. memberikan sambutan pada acara buka puasa bersama anggota RAAS yang dirangkaikan dengan pelepasan tim posko kesehatan AAS Community.

Kegiatan posko kesehatan lebaran ini diinisiasi oleh Jaringan Peduli Kesehatan (JAPIK) Sulawesi Selatan yang diketuai oleh dr Andi Sulfian Syam, M.Kes.

Aktivitas yang dilakukan posko kesehatan ini juga dipantau oleh koordinator nasional JAPIK, Andi Amar Ma’ruf Sulaiman.

Posko kesehatan Mudik AAS Community di kota Maassar ditempatkan di dua lokasi. Satu di jalan Alauddin, dekat perbatasan Makassar-Gowa. Yang lain di jalan Perintis Kemerdekaan sekitar terowongan bundaran ke bandara, dekat perbatasan Makassar-Maros.

Selain di Makassar, posko kesehatan mudik 2023 ini juga dibuka di 23 daerah kabupaten/kota di seluruh Sulsel.

Dalam sambutannya pada acara pelepasan tim posko kesehatan AAS Community tersebut, Andi Amran mengajak para anggota RAAS dan AAS Community untuk lebih banyak bergerak pada kerja-kerja sosial, terutama untuk menyantuni anak yatim piatu dan fakir miskin.

Ketua umum IKA Unhas itu menuturkan, sebelum dirinya menjadi Menteri Pertanian pada kabinet Indonesia Maju periode 2014-2019, ia telah membina sebanyak 4.000 orang anak yatim piatu.

Selama bulan Ramadan 1444 H. ini, pendiri AAS Foundation itu menargetkan membina dan menyantuni sebanyak 50-100 ribu orang anak yatim piatu di Sulsel dan Sulta.

“Sekarang bulan Ramadan, kita target 50-100 ribu anak yatim piatu di sulsel dan Sultra untuk kita bina,” ujar Andi Amran.

Pendiri PT Tiran Group Dr Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P. foto bersama dengan Kadis Kesehatan Sulsel, Direktur Rumah Sakit Haji Makassar, serta tim RAAS Makassar.

Ia menambahkan bahwa kerja sosial dalam bentuk membina dan menyantuni anak yatim piatu akan memberikan manfaat sosial, selain amal saleh.

“Kalau bukan kita, maka anak kita yang akan mendapatkan hasil dan pahala dari kerja sosial yang kita lakukan,” kata Andi Amran.

Kerja sosial yang digencarkan terutama dalam bulan Ramadan ini, merupakan upaya melanjutkan kebiasaan baik dan kerja sosial yang telah dilakukan oleh orang tuanya yang banyak membantu orang lain.

“Ini yang saya lanjutkan dan ternyata makin banyak rezeki. “Makin banyak yang kita keluarkan, makin banyak yang masuk,” tandas Andi Amran.

Ia menuturkan kebiasaan baik orang tuanya, bahwa kalau ada orang bertamu di rumahnya, tidak boleh pulang sebelum makan, padahal tidak ada beras. Baru mau pergi giling gabah,” papar Andi Amran.

Pada kesempatan tersebut, Andi Amran juga memperkenalkan programnya untuk membangun masjid yang berkapasitas 20 ribu jamaah di kawasan empang Panaikang.

Masjid tersebut juga akan difungsikan sebagai pusat peningkatan sumber daya manusia, khususnya generasi muda. Selain ilmu agama, para pemuda juga akan dibekali pengetahuan bahasa berupa bahasa Inggris, Mandarin dan Arab serta pengetahuan bisnis. (rus)

 

Exit mobile version