KABARIKA.ID, MAKASSAR – IKA Fakultas Pertanian dan Agrokompleks Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar reuni dan halal bi halal atau silaturahmi, Senin malam (24/04/2023) di Hotel Maxone Panaikang Makassar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tradisi seperti ini dilaksanakan sejak tahun 2008, dan kali ini merupakan yang ke-13 kalinya. Reuni dan silaturahmi kali ini mengangkat tema, “Rajut Kebersamaan, Jalin Silaturahim, Perkuat Kolaborasi, kita Dukung Insan IKA Faperta Unhas Meraih Prestasi Gemilang”.

Kegiatan silaturahmi ini berlangsung meriah dalam suasana garden party yang dihadiri sekitar 512 alumni. Mereka datang dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Ketua IKA Faperta Unhas Dr. Ir. H. Ilham Arief Sirajuddin, MM memberikan sambutan.

Kegiatan ini dihadiri beberapa tokoh nasional dan petinggi Unhas, yakni Menteri Pertanian RI Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H, Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Si, Ketua umum Pengurus Pusat IKA Unhas Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P, Dekan Fakultas Pertanian Unhas Prof. Dr. Ir. Salengke, M.Si serta mantan dekan Fakultas Pertanian Unhas dan tokoh alumni yang berkiprah di luar Makassar.

Ketua IKA Faperta Unhas Dr. Ir. H. Ilham Arief Sirajuddin, MM dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan reuni kali ini adalah untuk melepas kerinduan mendalam akibat Covid-19 yang tiga tahun terakhir dibatasi ruang dan waktu.

Menurut dia, apa yang dicapai hari ini adalah alumni agrokompleks berhasil mendudukkan salah satu alumni terbaiknya sebagai rektor Unhas, yakni Prof. JJ dan Dr. Andi Amran Sulaiman telah mecatatkan sejarah di republik ini menjadi Menteri Pertanian RI.

“Ini bertanda bahwa alumni agrokompleks Unhas adalah sebuah institusi yang mampu melahirkan calon-calon pemimpin bangsa dan mampu memberikan kontribusi nyata,” ujar Ilham.

Kebersamaan yang terbangun selama ini, kata Ilham, adalah memperkuat kolaborasi untuk memperkuat fakultas pertanian Unhas untuk menjawab dinamika sektor pertanian pada masa mendatang sebagai salah satu garda terdepan pembangun Indonesia.

“Oleh karena itu, kehadiran alumni dapat berkontribusi nyata dalam mengisi pembangun Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan,” tandas Ilham.

Fakultas Pertanian Unhas sejak berdirinya pada 17 Agustus 1962, telah melahirkan sekitar 12.000 alumni. Sekitar 9.000 alumni tersebar di berbagai peloksok nusantara dan menempati beberapa jabatan startegis di instansi pemerintah dan swasta nasional.

Dekan Fakultas Pertanian Unhas Prof. Dr. Ir. Salengke, M.Si memberikan sambutan.

“Jumlah ini merupakan potensi yang sangat besar untuk memberi kontribusi terhadap pembangunan nasional dan memberi efek positif bagi Unhas,” ujar Ilham.

Sementara itu, Ketua umum Pengurus Pusat IKA Unhas Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman, MP dalam sambutannya mengatakan, IKA agrokompleks yang juga dikenal “Teman Kuliah Pertanian TKP” sejak 15 tahun silam, adalah bagian dari dirinya selaku pembina TKP.

Andi Amran menegaskan, apa yang telah dilaksanakan oleh IKA agrokompleks adalah salah satu lompotan dan perlu melihat peluang yang besar. Ada beberapa negara saat ini menghadapi krisis energi, salah satu ancaman krisis pangan.

Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Si, foto bersama dengan Ketua umum Pengurus Pusat IKA Unhas Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P, Dekan Fakultas Pertanian Unhas Prof. Dr. Ir. Salengke, M.Si, dan jajaran pimpinan Fakultas Pertanian.

“Harusnya alumni agrokompleks menjadi garda terdepan dalam menyelesaikan masalah pangan menuju kemandirian nasional, dan memberi kontribusi bagi perekonomian negara. Diharapkan alumni agrokompleks saling bergandengan tangan membangun Indonesia, khusus kawasan timur dan membangun peradaban baru untuk kemakmuran bangsa,” papar Andi Amran.

Dekan Fakultas Pertanian Unhas Prof. Dr. Ir. Salengke, M.Si dalam sambutannya mengatakan, salah satu parameter keberhasilan lembaga universitas diukur sajauh mana kontribusi alumni terhadap masyarakat.

“Saat ini Fakultas Pertanian Unhas sudah membuktikan dimana alumninya banyak yang berkiprah di tingkat nasional dan internasional. Ini pertanda bahwa alumni Unhas adalah person-person yang unggul,” ujar Prof Salengke.

Prof Salengke menambahkan, Fakultas Pertanian Unhas saat ini tengah mengembangkan desain kurikulim baru untuk menjawab tentangan masa depan, khususnya soft skill yang harus dimiliki para alumni sebagai modal untuk memberi kontribusi terhadap banga dan negara.

Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Si, saat memberikan sambutan.

“Saat ini dekan beserta jajarannya sedang fokus pengembangan produksi benih unggul untuk memberi kontribusi nyata bagi pengembangan pertanian di negeri ini,” ujar Prof Salengke.

Prestasi ini, tambah dekan, sudah terwujud dengan produk bibit varietas jagung berlogo Unhas yang ditanam di beberapa lokasi di Jawa Tengah. Hasilnya mencapai 13 ton per hektare per musim di berbabagi tapak penanaman, mulai dari dataran rendah hingga dataran tinggi.

“Keberhasilan bibit jagung akan dilanjutkan dengan benih vaiertas padi dan hortikultura unggul, yang saat ini sedang digarap oleh beberapa dosen muda agronomi. Diharapkan 5-10 tahun ke depan, petani akan menikmati hasil pengembangan ini dengan hasil yang signifikan,” tandas Prof Salengke.

Selain itu, tambah Prof Salengke, Fakultas Pertanian Unhas terus berupaya menggalang dana abadi dari berbagai sumber, khususnya dari alumni untuk penggunaan beasiswa, penelitian dan pengembangan dan lain lain guna kemajuan almamater Unhas.

Sementara itu, rektor Unhas dalam sambutannya memberi apresiasi terhadap segenap pengurus IKA Pertanian dan Agrokompleks, karena dalam kegiatan reuni ini akan dikenang masa lalu yang menjadi pengikat untuk kebersamaan saat.
Retor Prof. JJ mengharapkan acara reuni ke depan dikemas menjadi satu kesatuan dan melibatkan secara aktif fakultas ilmu-ilmu pertanian (agrokomplekes) Fakultas Pertanian, Fakultas Peterenakan, Perikanan dan Ilmu Kelautan serta Fakultas Kehutanan.

“Kegiatan IKA di bawah kepemimpinan Andi Amran Sulaiman sangat dimanis. Tidak ada pengurus IKA di seluruh Indonesia selengkap struktur organisasi IKA Unhas,” tegas Prof JJ.

Menteri Pertanian RI Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H, hadir menyemangati para alumni fakultas pertanian.

Menteri Pertanian RI, Prof Syahrul Yasin Limpo dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan ini penting karena mempertemukan alumni dari berbagai daerah dan menyatukan para alumni secara emosianal.

“Pertanian adalah penting karena salah satu kekuatan eksponensial yang menentukan sebuah negara, bangsa dan sebuah wilayah. Permasalahan dan kemasalahan bangsa tidak dapat dipisahkan dengan kekuatan pertanian.

“Berbicara pertanian adalah kebutuhan kita saat ini dan sektor pertanian turut menentukan. Saatnya alumni dan civitas academica Unhas berkontribusi di dalamnya,” tandas Menteri Pertanian. (*/rs)