Site icon KABARIKA

Andi Amar Ma’ruf Sulaiman Beri Kiat Sukses di Upacara Pembaretan KOKAM Maros

KABARIKA.ID, MAROS — Bendahara Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Andi Amar Ma’ruf Sulaiman memberi suntikan motivasi kemandirian Pemuda kepada Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) yang telah dikukuhkan dan melewati Diklatsar selama 4 hari.

Giat dalam rangka Upacara Pembaretan KOKAM Kabupaten Maros, Minggu 15 Mei 2023 ini turut dihadiri Bupati Maros Chaidir Syam dan Komandan Nasional KOKAM.

Andi Amar menyampaikan, kunci pemuda sukses adalah dengan disiplin, harus jujur dan punya keahlian atau ife skill.

“Anak muda harus bisa mengatur waktu atau paham managemen waktu, sehingga segala sesuatu bisa dikerjakan dengan teratur dan tepat waktu, maka diperlukan kedisiplinan”, katanya.

Lebih lanjut CEO AAS Community ini berpesan agar pasukan KOKAM menerapkan kebiasaan hidup sesuai dengan yang diajarkan pada saat di Diklatsar.

Menurutnya jika itu berhasil diterapkan pasti akan melahirkan pribadi tangguh, unggul dan berdaya.

Andi Amar Ma”ruf Sulaiman bersama Buoati Maros H.A.S Chaidir Syam. Foto: ist/kabarika

SEJARAH KOKAM

Sejarah mencatat, KOKAM menjadi bagian dalam sejarah panjang Muhammadiyah dan bangsa Indonesia dalam peralihan kehidupan kebangsaan tahun 65 di mana kala itu KOKAM hadir untuk bersama-sama seluruh komponen bangsa menyelamatkan bangsa Indonesia dari tragedi besar yakni G30S PKI.

Semangat perjuangan itulah yang terus hidup di jiwa KOKAM sebagai bagian penting dari Pemuda Muhammadiyah dan Muhammadiyah secara keseluruhan.

Muhammadiyah sebagai gerakan di mana KOKAM dan seluruh Angkatan Muhammadiyah berinduk di dalamnya merupakan organisasi Islam yang punya tujuan mulia dan utama.

Karena yang dibawa Muhammadiyah dengan misinya yakni menjalankan misi gerakan islam dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan tajdid.

Di samping itu, lahirnya KOKAM bertujuan untuk memberi dukungan fisik terhadap perjuangan bangsa, inilah bentuk peran konkrit bela negara dari persyarikatan Muhammadiyah dalam bersama komponen bangsa yang lainnya dalam memberi dukungan fisik terhadap berbagai bentuk ancaman bagi kedaulatan negara Republik Indonesia. (***)

Exit mobile version