KABARIKA.ID, SELAYAR — Anggota DPR RI Hamka B Kady menggelar pertemuan tatap muka bersama warga Kelurahan Benteng Selatan, Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Selasa, 26 Desember 2023.
Politisi Senior Golkar tersebut memaparkan seluruh pencapaian dan hasil perjuangannya selama duduk di DPR hampir 10 tahun.
Mulai dari bedah rumah, perbaikan dermaga, infrastruktur dasar, SPALD-S atau MCK dan proyek perbaikan jalan nasional, hingga yang prestisius pengadaan Kapal Takabonerate sebagai pengganti KM Lestari Maju yang tenggelam beberapa tahun yang lalu.
Hamka menegaskan, upayanya selama ini membuktikan bahwa keberadaan dirinya di Senayan sebagai wujud bahwa masyarakat Selayar tidak dianak tirikan oleh negara.
“Selama saya masih duduk di DPR, saya pastikan Selayar tidak dianak tirikan. Kesejahteraannya harus setara dengan daerah lain di seluruh Indonesia,” tegasnya.
Hamka B Kady menuai apresiasi dan hormat setinggi-tingginya dari warga Kabupaten Kepulauan Selayar.
Warga terharu karena hanya Hamka B Kady merupakan Anggota DPR RI satu-satunya yang mau menginjakkan kaki secara langsung di desa mereka.
“Jarang-jarang ada Anggota DPR RI pusat yang mau menemui kami di desa ini. Baru Pak Hamka,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat.
Di hadapan puluhan masyarakat, Anggota Badan Anggaran DPR RI ini menjelaskan terkait tugas dan wewenang seorang Anggota DPR RI.
“DPR memiliki peran dalam pembuatan undang-undang, pengawasan pemerintah, dan mewakili suara rakyat,” tutur Hamka.
Selain itu, Hamka juga dipercaya di Badan Anggaran DPR RI serta Komisi V DPR yang membidangi infrastruktur, perhubungan, desa, BMKG, hingga SAR.
“Selain yang berkaitan dengan infrastruktur dan perhubungan, saya juga yang mengatur anggaran di seluruh republik Indonesia,” ungkap Hamka.
Bagi Hamka, Selayar yang 80 persen wilayahnya adalah laut memiliki kesan istimewa. Insiden tenggelamnya KM Lestari Maju yang karam di laut Selayar pada 3 Juli 2018 lalu sangat membekas baginya.
“Kapal takabonerate ini merupakan pengganti KM Lestari yang karam pada 2018 lalu,” terangnya.
Ia berharap di Pemilu tanggal 14 Februari 2024 mendatang, masyarakat menggunakan hak pilihnya untuk kemajuan pembangunan Kabupaten Selayar.
“Pilih sesuai hati nurani saudara, jangan termakan iming-iming,” kuncinya. (*)