KABARIKA.ID, MAKASSAR–Pelaksanaan South Sulawesi Music Festival 2024 telah memasuki tahapan workshop dan technical meeting di Hotel Swissbell Pantai Makassar. Sejumlah musisi lokal yang telah tersaring lewat audisi online mengikuti kegiatan, sebelum memasuki tahapan semifinal dan final.
DPD Persatuan Artis Penyanyi Pemusik & Pencipta lagu Republik Indonesia (PAPPRI) selaku penyelenggara mengawal event akbar tersebut. Ketua DPD PAPPRI Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) hadir langsung menyaksikan, didampingi Sekretaris, Gyant Hidayah; Wakil Ketua, Andi Tadampali; dan Bendahara, Isnaeni Ismail.
Kegiatan itu juga dihadiri oleh para juri, yang terdiri dari para pengurus DPD PAPPRI Sulsel yaitu Burhanuddin Tawang, Alex Tampi dan Andi Muhammad Ikhlas, atau yang akrab disapa Ikko MD. Adapun koordinator juri dipercayakan kepada Gyant Hidayah yang punya pengalaman lebih selaku musisi nasional.
Pada kesempatan itu, IAS menyampaikan South Sulawesi Music Festival 2024 merupakan wujud kepedulian nyata DPD PAPPRI Sulsel untuk memajukan musik. Lewat event itu, pihaknya ingin menyiapkan talenta lokal musik berkualitas. Pihaknya ingin melahirkan musisi hebat dan berkualitas dari organisasi, bukan hanya lewat ajang pencarian bakat di televisi.
“Event ini bentuk kepedulian nyata DPD PAPPRI Sulsel terhadap musik. Kami berkomitmen melahirkan musisi lokal berkualitas, yang kelak bisa berkarya di kancah nasional,” ungkap dia, Senin (19/2/2024).
Pada kesempatan yang sama, Andi Tadampali, yang juga merupakan Ketua Panitia, menjelaskan kompetisi ini bertujuan memberikan support guna mencetak talenta talenta dari rahim Sulsel agar dapat bersuara dan berkarya di kancah nasional.
Sementara itu, Sekretaris DPD PAPPRI Sulsel, Gyant Hidayah, yang juga koordinator juri menjelaskan, event ini diharapkan mampu menaikkan standar musisi asal Sulsel. Olehnya itu, gelaran ini bukan sekadar kompetisi biasa tapi juga menjadi ajang edukasi, makanya ada tahapan workshop.
“South Sulawesi Music Festival 2024 merupakan ajang kompetisi dan edukasi yang konstruktif untuk musik di Sulawesi Selatan, dengan indikator penilaian menetapkan lagu lagu wajib pilihan yang diundi untuk para peserta, dan juga tuntutan membawakan lagu karya sendiri untuk para peserta kategori band,” jelasnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Ikko MD yang juga turut hadir menjadi pemateri workshop bersama para juri yang lainnya, menjelaskan pentingnya branding personal bagi para musisi sebagai wujud profesionalitas mereka terhadap profesi musisi yang disandangnya
Dalam kompetisi yang bakal digelar 28 April 2024 mendatang ini, setelah melalui audisi online via video, dihasilkanlah 13 peserta kategori band dan 13 peserta kategori nyanyi solo. Di babak semifinal nantinya mereka akan tersaring lagi menjadi 7 finalis untuk band dan 7 Finalis untuk kategori nyanyi solo
South Sulawesi Music Festival 2024 sendiri diketahui memberikan hadiah yang terbilang besar dan legacy. Total hadiah yang disiapkan kurang lebih Rp70 juta. Lalu, juara atau finalisnya akan masuk rekaman dan dibuatkan album kompilasi karya. Juaranya juga akan dikawal dan didampingi untuk bisa paling tidak menjadi artis di kota sendiri.
DPD PAPPRI Sulsel berharap kompetisi ini bisa menjadi sebuah langkah nyata dalam memajukan musik di Sulawesi Selatan dan kota Makassar secara khusus.