KABARIKA. ID, MAKASSAR -Rektor terpilih Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof. Dr. Karta Jayadi,.M.Sn mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh civitas akademika UNM dan Prof. Husain Syam atas terpilihnya menjadi rektor periode 2024-2028.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Karta secara khusus berterima kepada Rektor Prof. Husain Syam atas bimbingan dan kebersamaannya selama dua periode.
“Demikian pula ke panitia pelaksana pemilihan Rektor UNM,” kata Karta di Makassar, Senin (6/5/2024).
Rektor terpilih yang low profile mengakui bahwa dengan support dan dukungan rektor dan panitia sehingga pemilihan tersebut dapat terlaksana dengan suasana kekeluargaan, kondusif dan memperlihatkan pelaksanaan dan pemilihan yang berkualitas.
Meskipun proses Pemilihan Rektor (Pilrek) UNM berlangsung alot dan melelahkan, namun demokrasi di kampus UNM tersebut berakhir dengan baik dan semua pihak yang menjadi kontestan menunjukkan kebesaran jiwa.
“Dalam proses demokrasi, perbedaan pilihan itu sah dan harus ada pihak yang kalah dan menang,” katanya.
Prof. Karta Jayadi menuturkan saat ini pelaksanaan pilrek telah usai dirinya mengajak kepada seluruh elemen di kampus UNM untuk kembali bersatu menghilangkan dikotomi dengan adanya perbedaan.
“Pilrek sudah selesai, saatnya kita bersatu, bergandengan tangan untuk cita dan visi besar UNM lebih baik ke depan,” ungkapnya.
Penggemar cincin batu ini menambahkan selama dua periode kepimpinan prof. Husain Syam dirinya mengaku banyak belajar manajemen kepemimpinan yang dibutuhkan UNM dan pengelolaan kampus.
Sehingga, kata dia, kepemimpinannya ke depan sebagai rektor, akan melanjutkan capaian kesuksesan di masa kepemimpinan Prof. Husain Syam.
“Saya akan melanjutkan kepemimpinan Prof Husain Syam, dan saya berharap, beliau tetap membimbing kami dalam menjalankan amanah ini,” harapnya.
Sebekumnya pada Jumat (3/5/2024) di kampus UNM pagi digelar pemilihan rektor.
Prof. Karta Jayadi memperoleh 54 suara, mengalahkan pesaing beratnya yaitu Prof. Hasmyati yang hanya mendapatkan 44 suara
Begitu pun dengan kandidat lainnya Prof. Hasnawi Haris bahkan tidak meraih satu suara pun.
Padahal, dua kali pemilihan sebelumnya, Prof. Hasmyati selalu unggul jauh dari Prof. Karta Jayadi dalam perebutan suara 64 anggota senat UNM.