KABARIKA.ID, MAKASSAR – Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI M. Syech Ismed, S.E., M.Han. yang mewakili Pangdam menghadiri diskusi dalam High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (4/06/2024) bertempat di Baruga Phinisi lantai 4, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulsel, Jalan Jend. Sudirman, Kota Makassar.
Pertemuan tingkat tinggi tersebut mengangkat tema “Sinergi Peningkatan Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Dalam Rangka Mengantisipasi HBKN Idul Adha 2024”.
Diskusi ini berfokus pada upaya bersama dalam meningkatkan ketahanan pangan di Provinsi Sulawesi Selatan, terutama dalam menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Iduladha 1445 H./2024 M.
Pertemuan TPID tersebut dipimpin oleh Pj Gubernur Sulsel Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. dan dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Sulsel menyampaikan arahan Presiden RI yang menekankan pentingnya menangani dan menyelesaikan masalah inflasi, karena Inflasi merupakan salah satu indikator kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ekonomi.
Menurut laporan BPS Sulsel, inflasi Year on Year (YOY) Provinsi Sulawesi Selatan pada bulan Mei 2024 sebesar 2,42 persen. Sedangkan Nilai Tukar Petani (NTP) pada bulan Mei 2024 sebesar 115,53.
Mengenai ketersediaan bahan pokok menjelang Iduladha 1445 H./2024 M. pemerintah menjamin stok masih aman, termasuk bahan kebutuhan pokok yang banyak dikonsumsi oleh Masyarakat. Pemerintah juga memastikan harga sejumlah bahan pokok masih stabil.
Sementara itu, pemerintah resmi mengumumkan perpanjangan daftar relaksasi Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk beras medium dan premium, Senin (3/06/2024).
Di Sulawesi, HET beras sebesar Rp 14.900 per kilogram, naik dari harga sebelumnya sebesar Rp 13.900 per kilogram. (*/rus)