KABARIKA.ID, MAKASSAR — Hari Internasional untuk Melawan Penangkapan Ikan Ilegal yang Tidak Dilaporkan dan Tidak Diatur atau Illegal Unreported and Unregulated (IUU) Fishing diperingati pada 5 Juni setiap tahun.
Tujuan peringatan tahunan ini adalah untuk menyadarkan masyarakat global dan seluruh pemangku kepentingan mengenai ancaman dan dampak buruk yang ditimbulkan dari penangkapan ikan IUU terhadap ekosistem laut.
Dalam beberapa dekade terakhir, stok ikan dunia telah merosot tajam akibat penangkapan ikan IUU serta praktik penangkapan ikan yang sah.
Hal ini berdampak terhadap kehidupan ekosistem laut dan keanekaragaman hayati. Keadaan ini juga mengancam penghidupan masyarakat pesisir serta memengaruhi iklim.
Untuk mengatasi hal ini, Majelis Umum PBB menetapkan hari khusus untuk melawan penangkapan ikan IUU dan mempromosikan praktik penangkapan ikan yang berkelanjutan.
Sejarah Hari Internasional Melawan Penangkapan Ikan IUU
Perjuangan melawan penangkapan ikan ilegal telah berlangsung selama hampir tiga dekade hingga saat ini.
Pada tahun 1995, Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) menjadi tuan rumah konferensi yang mengadopsi kode etik untuk melestarikan ekosistem dan sumber daya perairan melalui pengelolaan perikanan yang efektif.
Meskipun terdapat langkah-langkah ini, laju penangkapan ikan di wilayah yang tidak diatur berlangsung tanpa henti.
Penangkapan ikan IUU telah menyebabkan hilangnya 11 hingga 26 juta ton ikan setiap tahun. Jumlah ini bernilai ekonomi berkisar 10-23 miliar dolar.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Departemen Perikanan dan Budidaya FAO, Indonesia mengalami hampir 30 persen penangkapan ikan ilegal di seluruh dunia.
Pada tahun 2009, konferensi FAO sepakat untuk mencegah dan menghilangkan IUU memancing di beberapa negara pelabuhan. Butuh waktu tujuh tahun untuk menegakkan perjanjian ini.
Selain itu, Majelis Umum PBB juga turun tangan untuk mengurangi dampak buruk penangkapan ikan berlebihan.
Pada tahun 2015, para anggota majelis menyusun Agenda Pembangunan Berkelanjutan.
Hal ini mendesak para nelayan di seluruh dunia untuk mengatur penangkapan ikan dan mengakhiri praktik penangkapan ikan yang merusak.
Pada tahun yang sama, ada seruan untuk menetapkan hari yang ditentukan untuk mendukung tujuan ini.
Komisi tersebut mengajukan proposalnya ke Majelis Umum PBB dan pada 2017. Majelis Umum PBB kemudian menetapkan tanggal 5 Juni sebagai Hari Internasional untuk Melawan Penangkapan Ikan Ilegal yang Tidak Dilaporkan dan Tidak Diatur.
Ini adalah momen bersejarah. Itu juga merupakan hari ketika Perjanjian Tindakan Negara Pelabuhan (Port State Measures Agreement) secara resmi menjadi perjanjian internasional.
Dalam perkembangan terkini, PBB telah mendeklarasikan tahun 2022 sebagai Tahun Internasional Perikanan Artisanal dan Budidaya Perairan (International Year of Artisanal Fisheries and Aquaculture) dengan fokus pada pekerjaan penangkapan ikan skala kecil di seluruh dunia.
Lini Masa Hari Internasional Melawan Penangkapan Ikan IUU
Perjuangan internasional melawan panangkapan secara ilegal telah berlangsung selama tiga dekade, termasuk menegakkan aturannya secara internasional. Diagram berikut menunjukkan empat tahun penting dalam perjuangan tersebut.
Cara Memperingati Hari Internasional untuk Melawan Penangkapan Ikan ITDD
1. Sebarkan beritanya
Anda dapat menghabiskan waktu seharian untuk menyebarkan kesadaran akan dampak buruk penangkapan ikan ilegal. Jika Anda mendengar ada acara yang relevan yang diselenggarakan pada kesempatan ini, pertimbangkan untuk menghadirinya.
2. Pelajari permasalahannya
Sebagian besar dari kita tidak menyadari adanya penangkapan ikan ilegal dan tidak diatur. Itu tidak berarti masalahnya tidak serius. Anda dapat meluangkan waktu untuk meneliti dan mempelajari masalah yang menyebabkan terganggunya kehidupan laut di wilayah Anda atau di seluruh dunia.
3. Hindari memancing di area tertutup
Jika Anda suka memancing, ini penting bagi Anda! Hal yang dapat Anda lakukan untuk mendukung inisiatif ini adalah dengan melakukan apa yang Anda bisa. Jangan pergi memancing sembarangan di area tertutup atau menggunakan peralatan yang dilarang. Hal yang sama berlaku untuk penangkapan ikan yang berlebihan. (rus)