KABARIKA.ID, JAKARTA–Badan Pengurus Pusat (BPP) GAPENSI memberikan penghargaan kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Bapak Kontruksi Indonesia.
Penghargaan terhadap Jokowi ini diberikan karena Jokowi dinilai berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lewat pembangunan sejumlah infrastruktur hinga ke seluruh wilayah Indonesia
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan beberapa menteri lainnya juga menerima penghargaan dari BPP GAPENSI karena dinilai telah berkontribusi besar terhadap pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Pemberian penghargaan dilakukan pada pengukuhan pengurus Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) yang diketuai Andi Rukman Nurdin, di hadapan Presiden RI Joko Widodo di Menara Bank Mega Jakarta, Selatan, Rabu (30/7/2024).
“Setiap zaman kami ikuti dan pada hari ini menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya ke Presiden,” jelas Ketua Umum GAPENSI, Andi Rukman Nurdin.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi pun menyampaikan rasa terima kasih dan mengucapkan selamat kepada pengurus GAPENSI yang baru dikukuhkan untuk terus berperan dan berkontribusi dalam mendorong pembangunan di Indonesia.
“Selamat atas terpilihnya pengurus GAPENSI periode 2024-2029, dan selamat bekerja,” kata Jokowi.
Menurut Jokowi, kalau menyebut GAPENSI maka teringat persaingan penawaran harga.
“Bisa turun harga asal jangan banting-bantingan harga. HPS jangan di bawah 80 persen,” kata Jokowi, yang berlatar belakang pengusaha.
HPS adalah hasil perhitungan seluruh volume pekerjaan dikalikan dengan Harga Satuan ditambah dengan seluruh beban pajak dan keuntungan.
“Kalau ini terjadi dan turun harga maka pasirnya dibanyakin, semennya dikurangi, besinya dikecilin,” kata Jokowi, yang disambut tawa hadirin.
Kepada para kontraktor, Jokowi mengingatkan untuk memperhatikan estetika, landskap dan lingkungan karena hal tersebut sangat penting.
“Kalau HPS di bawah 80 persen, jangankan soal landskap, soal estetika, bangunannya saja tidak jadi,” ungkap Jokowi.
Konstruksi, kata Jokowi tidak hanya di PUPR, tapi ada di semua. Ada di kementerian pertanian.
Sejak awal pemerintahan, pemerintah berfokus pada pembangunan infrastruktur, baik infrastruktur untuk konektivitas, layanan dasar, pangan, energi dan untuk industri.
“Tadi angka-angkanya berapa kilometer jalan tol, jalan nasional semuanya sudah disampaikan di layar, jumlah pelabuhan,” kata Jokowi.
Jokowi mengingatkan Gapensi untuk tidak asal membangun infrastruktur. Tapi juga harus mempertimbangkan manfaat jangka panjang.
“Saya hanya ingin titip kepada Gapensi bahwa membangun infrastruktur itu bukan hanya membangun beton-betonnya saja. Bukan sekadar membangun asal jadi saja, tapi tidak ada manfaatnya,” ujarnya.
Adapun menteri, selain Andi.Amran Sulaiman yang menerima penghargaan tersebut diantaranya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia.