KABARIKA.ID, TANGERANG— Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) mengggelar Wisuda Nasional Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) Kamis 29 Agustus 2024 di Auditorium PEPI.
Pada wisuda nasional ini dilakukan pengukuhan terhadap 347 wisudawan dari 7 Politeknik lingkup Kementerian Pertanian.
Diantaranya 66 mahasiswa PEPI, 11 mahasiswa Polbangtan medan, 75 mahasiswa Polbangtan Bogor, 84 mahasiswa Polbangtan Yoma, 76 mahasiswa Polbangtan Malang, 29 mahasiswa Polbangtan Gowa dan 6 mahasiswa Polbangtan Manokwari.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (AAS) memimpin langsung sidang terbuka wisuda nasional 2024.
Dihadapan para wisudawan Mentan AAS berharap agar mahasiswa Polbangtan/PEPI dapat menjadi agen-agen pembaharuan.
“Hari ini adalah tonggak bersejarah sebagai individu telah lulus di perguruan tinggi, saya berharap anak-anakku sekalian menjadi agen-agen pembaharuan di seluruh Indonesia,” ungkap Amran.
Mentan Amran mengatakan pelibatan mahasiswa dalam mendukung program utama Kementan merupakan strategi khusus yang akan menjadi contoh pertanian modern di masa mendatang.
“Empat kunci yang perlu dipegang teguh agar SDM kita menjadi mumpuni. Di antaranya ialah bekerja yang terbaik, fokus, cepat dan berorientasi hasil,” tambah AAS.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti, turut hadir memberikan dorongan semangat kepada para wisudawan.
“Saya mengucapkan selamat kepada 347 wisudawan Polbangtan/PEPI yang berbahagia, wisuda bukan hanya sebagai akhir dari perjalanan akademik, tetapi juga sebagai awal dari tantangan baru serta kepada orang tua dan keluarga yang telah mendukung,” ungkap Idha.
Idha berharap ilmu yang didapatkan, dapat diaplikasikan dengan baik dan Polbangtan/PEPI dapat terus melahirkan lulusan-lulusan berkualitas yang siap membangun pertanian di Indonesia.
“Wisuda ini adalah momen penting yang menunjukkan keberhasilan kalian dalam menyelesaikan pendidikan dan siap untuk berkontribusi pada pembangunan pertanian Indonesia,” kata dia.
Dengan berakhirnya masa perkuliahan diharapkan para wisudawan memasuki dunia baru dengan tetap optimis melanjutkan cita-cita bersama membangun negeri berkontribusi pada bidang pertanian khususnya dapat memenuhi pasar kerja industri dengan kompetensi yang didapat selama perkuliahan.