KABARIKA.ID, JAKARTA–Urusan cetak sawah yang jadi program besar Kementerian Pertanian pada tahun-tahun mendatang sangat menjadi konsen Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal ini terlihat dari sekian kali rapat yang tak kenal waktu dilakukan di luar jam kantor dan pada hari libur akhir pekan.

Begitu pula perhatiannya terhadap tim yang terjun langsung di lapangan. Selain menekankan target, Mentan AAS tak lupa mengingatkan agar semua staf yang di lapangan menjaga kesehatannya, makan makanan yang bergizi dan lainnya.

Begitu pula dengan tim yang standby di kantor, Andi Amran tetap memperhatikan kondisi mereka agar betul-betul nyaman beraktivitas.

Begitu besarnya perhatian Mentan, meskipun telah kembali ke kediamannya di kawasan Widya Chandra, Kamis sore, 5 September 2024.

Mentan Amran bergegas kembali ke kantor karena ingin melihat langsung kondisi posko tim perintis yang akan fokus mengerjakan cetak sawah ini.

Di dalam ruangan berukuran 100 meter persegi, terlihat tim yang sedang bekerja di mejanya masing-masing menyambut kedatangan Menteri yang dikenal sangat gemar bersedakah ini.

Setelah menanyakan keadaan mereka, Mentan Amran lalu menanyakan kapan akan pindah ruangan, dikarenakan ruang ini memang baru dimanfaatkan kembali setelah tim yang baru terbentuk ini diinisiasi.

Kepala Biro Umum menyatakan telah menyediakan ruangan baru dan akan segera pindah ke Gedung B lantai 6.

Mentan Amran lalu berpesan, mereka ini nanti yang akan membawa bangsa ini swasembada, maka layani dengan baik karena mereka inilah yang pahalanya paling besar kalau cita-cita tersebut tercapai.

Pekerjaan cetak sawah ini anggarannya akan sangat besar, namun bagaimana mungkin dapat optimal kalau kondisi ruang kerjanya saja tidak layak.

Kepada kepala biro umum, ayah empat anak ini mengingatkan, tolong lengkapi semua kebutuhan mereka agar dapat bekerja optimal, silakan gunakan dana operasional Menteri jika dianggap perlu.

Bagaimana rezeki mau lancar kalau kita pelit terhadap mereka yang betul-betul bekerja untuk kemaslahatan bangsa, ungkapnya yang disambut tepuk tangan oleh seluruh tim perintis cetak sawah.

Untuk diketahui, tim perintis cetak sawah saat ini merupakan tim ad hoc yang dibentuk untuk mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk keberhasilan cetak sawah baik legal formal maupun informal di lapangan.

Di dalamnya terdiri dari berbagai gabungan tim dari kementan dan militer yang di-BKO-kan (Bawah Kendali Operasi) di Kementan.