KABARIKA.ID, HANOI — Menteri Pertahanan (Menhan) RI yang juga Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Vietnam H.E. Pham Minh Chinh sebagai agenda terakhirnya dalam unjungannya ke Vietnam, Sabtu (14/09/2020) di kantor PM Vietnam, di Hanoi.
Pertemuan ini menjadi kesempatan penting untuk mempererat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya di bidang pertahahan.
Menhan RI Prabowo menekankan pentingnya hubungan persahabatan yang sudah lama terjalin antara kedua negara.
“Kami menyadari Vietnam sebagai teman dan mitra yang baik, serta mengagumi perjuangan Vietnam yang menjadi inspirasi bagi semua orang di dunia ini,” kata Menhan RI.
“Sebagai tambahan, pertemuan ini untuk memperkuat dan menjaga stabilitas negara kita,” tandas Menhan Prabowo.
Calon Presiden yang akan menggantikan Presiden Joko Widodo itu mengatakan, Indonesia juga mengharapkan dukungan berkelanjutan dari Vietnam untuk keberhasilan kepemimpinan bersama Indonesia dan Amerika Serikat dalam ADMM-(ASEAN Defence Ministers’ Meeting) Plus EWG (Experts’ Working Groups) tentang Kedokteran Militer pada periode 2024-2027.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas keramahtamahan yang diberikan oleh Perdana Menteri Vietnam, Y.M. Tn. Pham Minh Chin. Kesediaan dan keramahtamahan Anda sangat luar biasa. Kami sangat menghargai. Terima kasih banyak,” ujar Menhan RI Prabowo.
Pejabat tinggi Vietnam yang mendampingi PM Vietnam dalam pertemuan itu adalah Wakil PM/Menteri Luar Negeri, Pimpinan Kantor Pemerintahan, Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan, Wakil Menteri Kementerian Keamanan Publik, Wakil Menteri Pertahanan, Wakil Menteri atau Kominfo, Wakil Menteri Sumber Daya dan Lingkungan Hidup, Wakil Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata, serta Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, Mr Ta Van Thong. (rus)