KABARIKA.ID, RIAU– Provinsi Riau berhasil mencapai kemajuan signifikan dalam Program Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui optimasi lahan dan distribusi pompa air.
“Dari total 2.122 unit pompa yang diusulkan, sebanyak 1.003 unit telah diterima,“ ujar Direktur Buah dan Florikultura, Kementerian Pertanian, Liferdi Lukman (30/9/2024)
Irigasi perpompaan juga menunjukkan perkembangan positif dengan 53 unit terealisasi dan 3 unit sudah dimanfaatkan secara optimal.
“Hingga akhir September 2024, PAT di Riau mencapai 33.478 hektar atau 85,83% dari target,“ ujar Liferdi.
Liferdi menambahkan, lima kabupaten/kota, termasuk Siak dan Rokan Hulu, melampaui target 100%, sementara tiga kabupaten/kota masih di bawah 50%.
“Padi gogo memang tertinggal dibandingkan oplah dan pompanisasi, meski keduanya telah melebihi target 100%,” tambahnya.
Pertanaman padi gogo mencapai 2.059,70 hektar, dengan Rokan Hulu mencatat pencapaian tertinggi (207,98%) dan Dumai (103,53%).
Program Pompanisasi mencatatkan hasil tertinggi di Siak (766,15%), disusul Indragiri Hilir (222,49%) dan Kuantan Singingi (202,45%).
Sementara PAT Oplah mencatat Indragiri Hilir (201,12%) sebagai yang tertinggi, diikuti Pelalawan dan Rokan Hilir.
Liferdi optimis capaian akan terus meningkat dan mendorong penyelesaian target padi gogo serta distribusi 35 unit pompa yang tersisa.