KABARIKA.ID, BARRU — Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi, dari Dapil Sulawesi Selatan II, menunjukkan aksi nyata kepeduliannya terhadap korban bencana banjir di Kabupaten Barru.
Pada hari Senin, Teguh turun langsung ke Posko Tanggap Darurat Bencana di Islamic Center untuk memastikan kesiapan pangan bagi para pengungsi.
Dalam kunjungannya, Teguh Iswara Suardi menyerahkan bantuan bahan pokok di dapur umum guna mendukung kebutuhan mendesak warga terdampak.
“Bantuan berupa sembako ini mungkin tidak seberapa, tetapi harapan kami, bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga yang sedang menghadapi masa sulit akibat banjir,” ucapnya.
Teguh menyampaikan rasa duka dan keprihatinan mendalam atas musibah banjir yang melanda Kabupaten Barru. Menurutnya, banjir tahun ini merupakan yang terparah, menjadi pengingat pentingnya evaluasi dan langkah mitigasi di masa depan.
“Bahkan beberapa Raker sebelum kejadian ini kami di DPR selalu konsisten mengingatkan dan menyuarakan agar ada atensi atau perhatian oleh pemerintah pusat terkait mitigasi bencana. Semoga kejadian ini mendorong kita untuk bekerja lebih baik dalam mencegah hal serupa,” tegas Teguh.
Selain memantau dapur umum, Teguh juga mengunjungi rumah-rumah warga terdampak di Kecamatan Balusu untuk menyerahkan bantuan secara langsung. Aksi ini mencerminkan dedikasi beliau dalam memahami kebutuhan masyarakat di lapangan.
Kepedulian Teguh tidak hanya terhenti pada pengungsi. Dia menyempatkan diri mengunjungi keluarga almarhum Rahmatullah (10), seorang siswa SD yang meninggal dunia akibat terseret banjir. Di Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja.
“Kehadiran kami di sini adalah bentuk simpati dan keprihatinan terhadap keluarga adinda Rahmatullah. Semoga keluarga diberi kekuatan untuk menghadapi cobaan ini,” ungkapnya.
Kunjungan ini mencerminkan langkah konkret Teguh Iswara Suardi dalam menjalankan amanah sebagai wakil rakyat. Beliau berharap, melalui upaya kolektif dan evaluasi yang tepat, kejadian serupa dapat diminimalkan di masa mendatang.
“Kedepannya mitigasi bencana dan pembangunan infrastruktur pencegahan banjir harus menjadi prioritas” jelas Teguh.
Teguh Iswara Suardi mengingatkan bahwa dalam setiap bencana, perhatian terhadap masyarakat terdampak adalah prioritas utama. “Kita tidak hanya bicara soal bantuan, tapi bagaimana kita hadir dan berbuat untuk meringankan beban mereka,” pungkasnya. (*)