KABARIKA.ID, JAKARTA– Sabtu sampai Rabu, 25 – 29 Januari 2025 adalah hari libur panjang bagi masyarakat Indonesia. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman sendiri mengisi masa libur panjang ini normal seperti biasa. Tak berhenti berkoordinasi terkait urusan pertanian.
Diawali Sabtu pagi dengan rapat koordinasi terkait Optimalisasi Lahan (Oplah) dan Luas Tambah Tanam (LTT), Mentan Andi Amran mengundang seluruh Pj. Gubernur, PJ. Bupati, Kepala Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten, Kementerian PU yang diwakili Balai Waduk dan Sungai se-Indonesia serta Penanggungjawab Oplah dari Kementan dan TNI.
Rapat ini dilaksanakan secara daring via Zoom, keluhan-keluhan yang jadi penghambat langsung ditindaklanjuti dengan menghubungkan instansi terkait.
Ahad pagi diawali dengan melakukan kunjungan ke kebun yang telah lama dikembangkannya, tentu sebagai Menteri Pertanian beliau harus memberikan contoh dengan memiliki juga kebun sendiri. Dalam perjalanan Ketua Umum IKA Unhas ini sekaligus memantau sawah-sawah yang sudah mulai masuk masa tanam.
Tiba di kebunnya yang terletak di kawasan Pattallassang, Gowa, Mentan Amran memberi makan rusa peliharaannya lalu memantau durian serta rambutan yang sudah mulai berbuah.
Dari 300 pohon rambutan, terdapat 100 yang siap dipanen, Owner Tiran Group ini mengarahkan agar Senin pagi dilakukan panen bersama.
Ahad sore Mentan Amran lalu mengunjungi peternakan unggasnya yang berdampingan empang miliknya seluas 100 Hektar di area Panaikang Makassar. Rencananya akan dikembangkan secara besar-besaran dari skala yang ada sekarang.
Di empang ini juga terletak masjid Hj. Andi Nurhadi yang berkapasitas 20 ribu jamaah.
Senin pagi dilakukan panen Rambutan bersama keluarga, pengurus IKA Unhas, teman angkatan semasa kuliah (88), panitia Sidang Umum Himpuni serta Penerima Beasiswa AAS yang terdiri Yatim Piatu, Disabilitas dan penghafal Qur’an. Sebanyak 88 hadiah yang terdiri dari uang tunai 50 juta rupiah, 1 unit sepeda motor dan 6 unit sepeda diselipkan dalam bentuk kupon di buah Rambutan.
Hadiah tambahan berupa uang tunai juga diberikan kepada peserta yang beruntung, baik yang memiliki cerita lucu, sedih dan unik lainnya.
Meski dalam agenda non formal seperti ini, tak pernah berhenti Mentan Andi Amran berdiskusi terkait pertanian sembari sesekali menghubungi Dirjen dan Tenaga Ahlinya terkait progres LTT harian. Ibarat dzikir, selain yang disunnahkan, urusan Pertanian kini betul-betul menjadi pemikiran utamanya baik ketika bertemu keluarga, kerabat maupun sahabatnya.
Termasuk saat bertemu khusus dengan teman seangkatannya Sahabat Tani (ST 88) hari Selasa pagi. Bahan perbincangannya penuh dengan tema dan gagasan Pertanian, tentu diselingi canda dan nostalgia semasa kuliah mereka dulu. (*)