KABARIKA.ID, MAKASSAR – Harga kebutuhan pokok di Kota Makassar dan beberapa daerah di Sulawesi Selatan mengalami kenaikan, dan kenaikan harga tertinggi terjadi pada komoditas cabai rawit.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kondisi tersebut, mendapat perhatian serius dari Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman. Keduanya meninjau langsung harga pangan di Pasar Terong, Makassar, Sabtu (1/3/2025).
Keduanya pun berjanji akan segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga. “Seperti yang disampaikan oleh Pak Gubernur, kita akan mencari tahu apakah ada anomali dalam distribusi atau memang suplai yang berkurang. Langkah intervensi akan segera kami lakukan,” kata Munafri.

Dia juga mengatakan Pemerintah Kota Makassar akan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui berbagai upaya. Di antaranya yakni operasi pasar dan gerakan pasar murah untuk menekan lonjakan harga.
“Stabilitas harga bahan pokok selama Ramadan sangat penting. Melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), kita akan memastikan harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” kata Munafri.
Sementara Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan pihaknya akan memantau harga kebutuhan pokok lainnya. Selain itu, pemerintah juga akan memastikan intervensi jika lonjakan harga terus berlanjut.
“Kami akan melakukan intervensi dengan berbagai cara, termasuk operasi pasar, peningkatan produksi pertanian, serta pendampingan bagi petani dan distributor,” katanya.
Dia juga menegaskan pihaknya akan terus memantau harga kebutuhan pokok bukan hanya cabai. Untuk kebutuhan lain seperti bawang merah, beras, daging, dan minyak goreng, masih dalam kondisi stabil. Namun, pemantauan tetap berlanjut secara berkala untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga. (*)