KABARIKA.ID, MAKASSAR – Prof. Dr. Farida Patittingi, SH, M.Hum, sekarang menjabat Wakil Rektor III Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar.
Lahir di Pattirobajo, sebuah desa di Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Farida tumbuh dalam keluarga sederhana yang mengajarkan nilai-nilai kerja keras dan ketekunan, sehingga menjadikannya ada di posisi sekarang ini.
Sejak kecil, Farida memiliki cita-cita yang beragam. Awalnya, ia bercita-cita menjadi seorang polisi, kemudian beralih ingin menjadi insinyur. Namun, takdir membawanya ke jalur yang berbeda.
Setelah menyelesaikan pendidikan di SD dan SMP di Sibulue, serta SMA di Watampone, ia melanjutkan studi di Universitas Hasanuddin. Meskipun awalnya memilih Fakultas Teknik, akhirnya ia menemukan passion-nya di Fakultas Hukum.
“Dengan tekad kuat dan sejuta impian, saya mencoba menerobos ke kota. Orang tua maunya saya jadi guru, sama saja, sekarang saya jadi dosen juga mengajar,” ungkap bungsu dari tiga bersaudara ini, mengenang perjalanan hidupnya.
Nasihat orang tuanya selalu menjadi pegangan, dan ia berusaha untuk menjadi sosok yang membanggakan keluarga. Kini, Farida tidak hanya menjadi dosen, tetapi juga seorang guru besar di bidang Hukum Agraria. Ia dikenal sebagai sosok yang ramah dan memiliki penampilan khas.
Saat menjabat sebagai Dekan Fakultas Hukum, ia berhasil mengembangkan aplikasi pengelolaan pembelajaran yang efisien dan masih digunakan hingga kini. Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai posisi strategis di kampus. Bahkan, ia pernah menjabat sebagai Ketua Alumni Gadjah Mada (Kagama) Sulsel.
Saat ini, Prof. Ida juga menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Universitas Hasanuddin, berkomitmen untuk menangani isu kekerasan seksual di lingkungan kampus.
Sebelum berada di posisi sekarang di kampus UNHAS, pada periode lalu, Prof. Ida juga maju sebagai salah satu calon rektor.
Kala itu, ia punya mimpi untuk membawa UNHAS menuju era baru yang lebih inovatif dan berdaya saing global, dengan mengusung visi “Aku Unhas: Inovatif, Adaptif, Kolaboratif, Unggul”.
Visi ini mencerminkan komitmen untuk menjadikan Unhas sebagai institusi pendidikan tinggi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perubahan zaman dan berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Tentu saat ini, tidak akan jauh berbeda, Prof. Ida menjabarkan visi tersebut menjadi sebuah misi utama agar bisa menjadikan UNHAS unggul dari segala aspek. Ada 12 poin misi utamanya untuk UNHAS, yaitu:
1. Capaian Kolaboratif: Seluruh capaian Unhas akan menjadi hasil kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan alumni, menciptakan sinergi yang kuat untuk kemaslahatan bangsa.
2. Pendekatan Integratif: Mengimplementasikan pendekatan integratif dalam pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang siap bersaing di tingkat global.
3. Hilirisasi Riset Unggulan: Mendorong hilirisasi riset unggulan yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan industri.
4. Tata Kelola Modern: Menerapkan tata kelola yang modern dan transparan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan sumber daya.
5. Kesejahteraan Mahasiswa dan Dosen: Meningkatkan kesejahteraan mahasiswa dan dosen sebagai prioritas utama dalam menciptakan atmosfer akademik yang kondusif.
6. Atmosfer Cerdas: Membangun sistem cerdas melalui e-academy yang mendukung pembelajaran berkualitas dan inovatif.
7. Target Tiga Besar pada Tahun 2026: Berkomitmen untuk menjadikan Unhas sebagai salah satu dari tiga universitas terbaik di Indonesia pada tahun 2026.
8. Sinergitas Pentahelix dan Alumni: Membangun sinergitas antara akademisi, industri, pemerintah, masyarakat, dan alumni untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi bangsa.
9. Peningkatan Mutu Lulusan: Mengedepankan peningkatan mutu lulusan agar dapat langsung bergabung di dunia kerja melalui kerja sama studi dan beasiswa baik di dalam maupun luar negeri.
10. Kampus Modern dan Ramah Lingkungan: Mewujudkan kampus yang modern dan ramah lingkungan, serta memanfaatkan aset Unhas secara profesional.
11. Layanan Bebas KKN: Menyediakan layanan yang bebas dari praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) untuk menciptakan lingkungan akademik yang bersih dan berintegritas.
12. Revitalisasi Unit Usaha: Meningkatkan pendapatan usaha melalui revitalisasi unit-unit usaha yang ada di Unhas.
Dengan visi dan misi yang jelas, calon rektor Unhas berkomitmen untuk membawa perubahan positif dan menjadikan Unhas sebagai institusi pendidikan yang unggul, inovatif, dan berdaya saing di tingkat global. Mari bersama-sama kita wujudkan UNHAS yang lebih baik untuk masa depan!
Biodata:
Nama: Prof. Dr. Farida Patittingi, S.H., M.Hum.
Tempat dan Tanggal Lahir: Bajo, Bone, 26 Juni 1967
Pendidikan
– S3: Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Hasanuddin, Lulus 2008
– S2: Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Lulus 2000
– S1: Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin, Lulus 1990
– SMPP Negeri Watampone, Kabupaten Bone
– SMP Negeri Pattiro Bajo, Kabupaten Bone
– SD Negeri 221 Pattiro Bajo, Kabupaten Bone.
Pengalaman Kerja
– Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi UNHAS
– Dekan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UNHAS) 2014-2022.
– Ketua Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UNHAS
– Kepala UPT Job Placement Center Universitas Hasanuddin 202-2014.
– Anggota Senat Akademik Universitas Hasanuddin 2013-2023.
– Dekan Ill Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Hukum Unhas Periode Januari 2007 Oktober 2010.
– Sekretaris Program Studi Magister Kenotariatan Unhas Kerjasama UGM-UNHAS 2001 – 2007.
– Ketua Senat Fakultas Hukum Unhas Tahun 2014 – 2016.
– Assesor Penilai Portofolio Sebagai Perguruan Tinggi Penyelenggara Sertifikasi Dosen UNHAS 2011 – 2014.
– Anggota Tim Perencanaan dan Pengembangan UNHAS 2011 – 2013
Jabatan dan Keanggotaan dalam Organisasi Keilmuan.
– Ketua Badan Kerja Sama Dekan Fakultas Hukum Perguruan Tinggi Negeri SeIndonesia 2018 – 2021.
– Ketua Badan Kerja Sama Dekan Fakultas Hukum Perguruan Tinggi Negeri SeIndonesia Wilayah Timur 2015 – 2019.
– Anggota Asosiasi Pengajar Hukum Adat Indonesia 2017 – 2023.
– Anggota Asosiasi Pengajar Hukum Agraria Indonesia 2017 – 2023.
– Asosiasi Pengajar Perbandingan Hukum Indonesia 2016 – 2022.
– Anggota Dewan Penasehat Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia (MHKI) Sulawesi Selatan 2020 – 2023
Peran Pada Lembaga Pemerintah
– Tenaga Ahli Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Bidang Hukum Agraria dan Penataan Ruang Tahun 2013-2018.
– Anggota Dewan Riset Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Periode 2013-2018.
– Anggota Tim Asistensi Hukum Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan RI Mei s/d Oktober Tahun 2019.
– Ketua Tim Penasihat Hukum Pemerintah Kota Parepare, sejak 2016 – sekarang.
– Anggota Tim Penasihat Hukum Pemerintah Kota Makassar Tahun 2019 – 2020.
– Ketua Bidang Perempuan dan Anak.
– Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Sulawesi Selatan Periode 2020 — 2022, Surat Keputusan Kepala Badan Nasional Penanggunalangan Terorisme RI No. 209 Tahun 2020,Tanggal 25 Agustus 2020.
– Anggota Satuan Tugas Pencegahan Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme Melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulawesi Selatan, Surat Keputusan Kepala BNPT No. 27 Tahun 2021, Tanggal 14 Januari 2021.
Peran Pada Lembaga Ilmiah Nasional dan Internasional.
– Advisory Board dan Reviewer Jurnal Hasanuddin Law Review, Fakultas Hukum Unhas, Terindeks Scopus dan Sinta 2, sejak Tahun 2015.
– Mitra Bestari Majalah Hukum Nasinonal Tahun 2019-2021.
– Mitra Bestari Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Tahun 2019-2021.
– Mitra Bestari Sriwijaya Law Review Tahun 2021.
– Mitra Bestari Jurnal HAM, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, Tahun 2019-2021.
– Reviewer Nasional Program Kreativitas Mahasiswa DP2M DIKTI Tahun 2009-2014 Anggota Komisi Etik Penelitian Kesehatan Fakultas Kedokteran Unhas, Rumah Sakit Unhas, dan Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, sejak tahun 2011.
Peran Pada Organisasi Profesi dan Kemasyarakatan/Pemuda.
– Wakil Ketua Majelis Pengawas Wilayah Notaris Sulawesi Selatan Periode 2021 – 2024
– Anggota Majelis Pengawas Wilayah Notaris Sulawesi Selatan Periode 2018 – 2021.
– Anggota Majelis Kehormatan Notaris Provinsi Sulawesi Selatan Periode 2016 – 2019
– Anggota Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Makassar Periode 2012 – 2015 dan Periode 2015 – 2018.
– Anggota Dewan Pakar Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Periode 2019 – 2024.
– Ketua Pengurus Daerah KAGAMA Sulawesi Selatan Tahun 2018 – 2022.
– Ketua Pengurus Daerah KAGAMA Sulawesi Selatan Tahun 2014 – 2018.
Keahlian
– Hukum Agraria.
– Pengembangan Aplikasi Pembelajaran
– Manajemen Sumber Daya Manusia
Kegiatan Sosial
– Aktif dalam kegiatan kemasyarakatan dan pramuka
– Menjadi panutan bagi teman-teman dalam berbagai kegiatan sosial
Hobi
– Olahraga
– Kegiatan sosial.
Kini nama Prof Farida disebut-sebut sebagai calon yang akan bersaing menjadi Rektor UNHAS Periode 2026 – 2030 mengingat pengalaman berkompetisi menjadi calon Rektor UNHAS periode 2022 – 2026.