KABARIKA.ID, MAKASSAR — Sejumlah tokoh menghadiri acara buka puasa bersama Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (IKA FH-UH).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hotel Arya Duta Jalan Somba Opu jadi lokasi acara Minggu (23/3/2025) sore.
Mereka yang hadir yakni Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin. Selain sebagai tuan rumah, ia datang sebagai alumnus Fakultas Hukum Unhas.
Selanjutnya ada Plt. Ketua IKA FH-UH, Dr. Chaerul Amir, S.H., M.H.; Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim, S.H., M.H.; Hakim Agung, Dr. Ibrahim.
Tak ketinggalan ada Dekan Fakultas Hukum Unhas Prof. Hamzah Halim; serta perwakilan dari Oditurat Militer Tinggi.
Dari Pengurus Pusat IKA Unhas hadir Andi Irwan Patawari dan Soewarno.
Sekjen Prof Yusran Jusuf yang terbang langsung dari Jakarta setelah mengikuti buka puasa bersama dengan Kerukunan Keluàrga Sulawesi Selatan (KKSS) tertahan di Bandara Sultan Hasanuddin.
Pesawat yang ditumpangi telat menurunkan penumpang dari atas pesawat karena gangguan teknik elektrikal. Ia meninggalkan pesawat dan bandara setelah waktu berbuka puasa selesai.
Kemudian guru besar FH-UH, para hakim, jaksa, advokat, notaris, aparatur sipil negara (ASN), serta para pengusaha yang juga merupakan alumni FH-UH.
Total sekira 300 alumni dari berbagai angkatan hadir. Mulai dari tahun 70-an hingga 2000-an.
Acara buka puasa ini menjadi ajang silaturahmi serta konsolidasi menjelang Musyawarah IKA FH-UH yang akan digelar pada 6 April 2025 mendatang.
Plt Ketua IKA FH Unhas, Dr Chaerul Amir, menjelaskan acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk mempererat hubungan antaralumni, tetapi juga sebagai momen strategis dalam mempersiapkan Musyawarah IKA FH-UH yang akan datang sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organsiasi IKA FH Unhas.
“Kita berharap melalui kegiatan ini, seluruh alumni dapat bersatu dan berkontribusi dalam menentukan arah organisasi ke depan,” kata Om Jak, sapaan.
Menurut alumni FH Unhas angkatan 85 itu, dengan kebersamaan dan semangat kekeluargaan yang kuat, alumni FH-UH optimis dapat menjaga solidaritas serta memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan dunia hukum di Indonesia.
“Musyawarah yang akan berlangsung pada 6 April 2025 diharapkan menjadi momentum penting bagi IKA FH-UH untuk melahirkan kepemimpinan yang solid dan progresif,” jelas Dr Chaerul Amir.
Acara Bukber ini pun ditutup dengan doa bersama, penuh harapan agar silaturahmi dan kebersamaan para alumni FH-UH semakin erat di masa mendatang.
