KABARIKA.ID, MAKASSAR — Hari Bidan Internasional atau International Midwives’ Day (IMD) diperingati setiap 5 Mei sejak tahun 1992.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hari ini diperingati untuk menghormati pekerjaan bidan dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya peran mereka dalam memberikan perawatan yang sangat dibutuhkan oleh ibu dan bayi baru lahir.
Selain itu, peringatan IMD juga merupakan kesempatan bagi kita untuk menghargai peran para bidan dalam menjadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik.
Sejarah Hari Bidan Internasional
Kebidanan didefinisikan sebagai perawatan terampil, kompeten, dan penuh kasih sayang terhadap wanita hamil, bayi baru lahir, dan keluarga selama kehamilan, kelahiran, pascapersalinan, dan minggu-minggu awal kehidupan anak.
Mengoptimalkan proses biologis, psikologis, dan sosial budaya dasar kelahiran, mitigasi dan manajemen risiko yang cepat serta intervensi melalui rujukan pasien ke layanan lain adalah beberapa karakteristik inti.
Karakteristik lainnya termasuk menghargai pandangan dan keadaan unik anak asuh mereka dan mendorong mereka untuk merawat diri sendiri dan keluarga dengan baik.
Para bidan, calon bidan, dan staf pendukung persalinan telah menghadapi kesulitan dan mempertaruhkan nyawa mereka untuk memberikan perawatan yang sangat dibutuhkan oleh keluarga dan masyarakat selama bertahun-tahun.
Peringatan Hari Bidan Internasional dibuat untuk menghormati para bidan atas kontribusi mereka kepada masyarakat, serta mendukung mereka dalam menyerukan agar pemerintah berinvestasi dalam perawatan persalinan.
Gagasan untuk mengenang dan memberikan pengakuan kepada bidan, lahir dari sebuah konferensi yang diadakan oleh Konfederasi Bidan Internasional (International Confederation of Midwives) di Belanda pada 1987.
Hari tersebut diperingati di Iran dan Selandia Baru, antara lain, pada 2014.
Peluncuran Laporan Keadaan Kebidanan Dunia (SoWMy) bertepatan dengan perayaan Hari Bidan Internasional pada 5 Mei 2021.
Laporan tersebut memuat informasi dari 194 negara tentang tenaga kerja di bidang Kesehatan Seksual, Reproduksi, Ibu, Bayi Baru Lahir, dan Remaja (SRMNAH).
Dana Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFPA), Konfederasi Bidan Internasional (ICM), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan Novametrics berkolaborasi dalam laporan tersebut, yang menunjukkan pertumbuhan dan menguraikan hambatan dan tantangan untuk kemajuan di masa mendatang.
Menurut penelitian tersebut, terdapat kekurangan global sekitar 1,1 juta pekerja SRMNAH, dengan bidan yang jumlahnya lebih dari 900.000.
Pada Hari Bidan Internasional, kita merayakan kontribusi luar biasa para bidan bagi umat manusia sekaligus menekankan akumulasi statistik dan bukti bahwa kebidanan merupakan komponen penting dalam perawatan kesehatan.
Lini Masa Hari Bidan Internasional
Kronologi lahirnya Hari Bidan Internasional digambarkan secara singkat berdasarkan tahun peristiwa, pada diagram berikut.
Mengapa Hari Bidan Internasional Penting
Setidaknya ada tiga alasan yang mendasari mengapa IMD itu penting.
1. Bidan adalah pahlawan dalam kehidupan nyata
Bidan tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menyediakan berbagai layanan medis penting lainnya. Pemeriksaan kanker serviks dan payudara, serta konseling, juga merupakan bagian dari kontribusi mereka.
2. Bidan adalah pendukung hak-hak perempuan
Bidan memainkan peran penting dalam membela hak-hak perempuan. Mereka dapat membantu korban pelecehan berbasis gender dan membantu mencegah mutilasi alat kelamin perempuan. Pentingnya upaya mereka tidak boleh diabaikan.
3. Ini adalah pengingat penting mengenai perawatan kesehatan
Hari Bidan Internasional bertujuan untuk kembali menekankan pentingnya sistem kesehatan di seluruh dunia. Hari ini juga berfungsi sebagai pengingat bagi semua pemangku kepentingan untuk memperhatikan dan bertindak nyata.
Cara Memperingati Hari Bidan Internasional
1. Pelajari lebih lanjut tentang kebidanan
Mempelajari tentang kebidanan dan perannya dalam persalinan di rumah adalah salah satu cara terbaik untuk memperingati Hari Bidan Internasional. Mengenali kontribusi para bidan terhadap persalinan yang aman adalah langkah pertama untuk menghargai mereka terhadap pekerjaan mulia yang mereka lakukan.
2. Ucapkan terima kasih
Jika Anda mengenal bidan atau seseorang yang membantu Anda melahirkan anak Anda, kirimkan hadiah ucapan terima kasih atau hubungi mereka untuk mengungkapkan rasa terima kasih Anda. Ucapan terima kasih yang kecil dapat sangat berarti.
3. Bantu tingkatkan kesadaran
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menginformasikan dan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya peran bidan. Misalnya, lewat diskusi, lewat pertemuan publik, pawai atau cara lain yang lebih menarik sesuai situasi yang ada. Kampanye lewat media sosial juga bisa dilakukan secara masif dalam era digital saat ini. (rus)
