KABARIKA.ID – Bulan Ramadhan telah tiba, momen di mana umat muslim menuaikan ibadah puasa selama sebulan penuh.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dokter yang juga pegiat media sosial, Tirta. Melalui kanal YouTube pribadinya membagikan beberapa tips olahraga yang dapat dilakukan saat berpuasa di bulan Ramadhan.
Dokter Tirta menerangkan bahwa saat menjalankan ibadah puasa, tubuh tidak mendapatkan masukan kalori, hingga hanya mampu mengandalkan cairan tubuh dan cadangan energi yang ada.

Menurutnya, setelah beberapa hari berpuasa, tubuh akan beradaptasi menyesuaikan diri dengan pola makan saat sahur dan berbuka.
“Biasanya setelah puasa berjalan belasan hari maka tubuh sudah akan terbiasa,” tuturnya.
Ia menyarankan agar kiranya olahraga saat berpuasa dilakukan menjelang waktu berbuka atau setelah Ashar.
Namun demikian olahraga yang dimaksud dilakukan lebih ringan, tidak seperti hari biasanya.
“Kurangi beban dan repetisi, serta dilakukan olahraga dengan tempo santai,” terangnya.
“Hindari olahraga dengan durasi yang terlalu lama atau terlalu berat, karena tubuh sedang kekurangan cairan,” sambungnya.
Dokter yang kerap menghiasi media sosial tersebut mengatakan bahwa waktu olahraga aman dilakukan saat bulan Ramadhan adalah setelah ibadah shalat tarawih, atau sekitar pukul 21.00 malam.
Dengan berolahraga setelah makan berat waktu berbuka puasa dapat membakar kalori yang ada.
“Ya kan supaya kalorinya terbakar jadi olahraga,” kata dokter Tirta
Olahraga di bulan Ramadhan menurut dokter Tirta dapat juga dilakukan sebelum subuh.
Adapun olahraga yang cocok dilakukan saat bulan Ramadhan adalah jump rope, push up, sit up, dan plank. (*)