KABARIKA.ID, MAKASSAR – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin (FIB Unhas) mencari dekan baru untuk masa bakti empat tahun ke depan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Enam nama bersaing dalam pemilihan tahap pertama.
Prof. Dr. Andi Muhammad Akhmar, M.Hum keluar sebagai peraih suara terbanyak.

Untuk tahap selanjutnya, yakni akan ditentukan melalui mekanisme lebih lanjut sesuai dengan aturan universitas.
Pemilihan tahap pertama berlangsung Senin (17/2/2025).
Dalam pemilihan tersebut, Prof Andi Muhammad Akhmar berhasil mengungguli kelima rivalnya.
Prof Andi Akhmar meraih 21 suara dari total 37 suara diperebutkan.
Posisi kedua ditempati Prof. Dr. Munirah Hasyim, M.Hum. yang meraih 6 suara.
Posisi ketiga ditempati Prof. Dr. Yusring Sanusi Baso, M.App.Ling 5 suara, Dr. Abbas, S.S., M.Hum. 4 suara.
Posisi kelima dan keenam Dr. Dafirah, M.Hum. 1 suara dan Prof. Dr. Mardi Adi Armin, M.Hum. 0 suara.
Pemungutan suara digelar secara terbuka dan demokratis. Tidak ada suara tidak sah atau suara rusak dalam proses pemilihan kali ini.
Seusai meraih suara terbanyak, Prof. Andi Akhmar menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota senat dan civitas akademika yang telah memberikan dukungan.
Ia menegaskan komitmennya untuk membawa FIB Unhas ke arah yang lebih maju dengan inovasi dan kebijakan berbasis akademik yang progresif.
Proses pemilihan dekan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kesinambungan kepemimpinan di lingkungan akademik, dengan harapan fakultas dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam dunia pendidikan serta penelitian di Indonesia. (*)