KABARIKA ID, JAKARTA– Peserta buka puasa bersama Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) beserta Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Nasional se-Indonesia (Himpuni) yang diselenggarakan di kediaman pribadi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Ahad, 9 Maret 2025 membludak hingga lebih dari 1000 orang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan data panitia, yang mendaftar secara online dari IKA Unhas sejumlah 410 orang, sedangkan dari Himpuni berjumlah 150 orang. Menteri yang juga menjabat sebagai Ketua Umum IKA Unhas dan Ketua Presidium Himpuni yang sangat dikenal sangat ahli membaca data kuantitatif ini langsung menginstruksikan stafnya agar mempersiapkan konsumsi bagi 1500 orang.
Betul saja, baru lepas salat Ashar berjemaah telah hadir sekitar 200-an orang yang langsung ikut lesehan bersama Mentan Amran di ruang ballroom yang kini telah dijadikan musala utama dan seluruh lantainya dilapisi karpet tebal berwarna merah.

Jemaah terus mengalir dan banyak peserta yang datang tanpa melakukan daftar online. Panitia yang tadinya melakukan skrining nama peserta berdasarkan basis data pendaftaran yang diterima lalu melonggarkan karena penumpukan kendaraan pengantar yang efeknya membuat macet hingga di jalan Kalibata. Beruntung peserta yang membawa kendaraan pribadi mengerti agar mobilnya diparkir di kompleks DPR Kalibata hingga dapat mengurai kemacetan yang terjadi.
Pukul 16.00 suasana lantai 1 ballroom sudah mulai sesak, peserta wanita akhirnya diarahkan ke lantai 2 yang sebelumnya telah dilapisi karpet pula. Acara yang sesuai jadwal harusnya diawali pukul 17.15 dimajukan pas saat Prof. Komaruddin Hidayat tiba di kediaman pemilik Tiran Group ini. Tepat pukul 16.45, 30 menit lebih awal, Prof. Komar yang didaulat menjadi pemberi tawshiyah maju sambil berucap, “Biasanya yang memberi tawshiyah itu pas belakangan banget dekat buka puasa, ternyata di sini ceramahnya lebih awal, panjang juga nih,” ucapnya yang disambut tawa peserta.
Setelah tawshiyah, masih tersisa waktu 45 menit menuju waktu azan magrib, maka MC pun memajukan agenda sambutan Mentan Amran yang sedianya dilaksanakan setelah salat tarawih. Setelah pengantar Sekjen Himpuni Didit A. Ratam, Mentan Amran lalu memberikan sambutan selamat datang kepada semua peserta dan juga tamu VIP.
Ayah empat anak ini lalu mengucapkan selamat datang kepada seluruh anggota Himpuni, rektor dan juga pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Pesannya yang paling inti adalah agar Himpuni dapat berkolaborasi memajukan negeri. Dikisahkannya pengalaman hidupnya 12 bersaudara, dan bagaimana pentingnya doa ibu dalam kesuksesan seorang anak.
Mentan Amran juga menyatakan bahwa saat ini, Sekretariat Himpuni berada di Gedung Menara 165 milik Ary Ginanjar Agustian, pendiri ESQ, yang disambut tepuk tangan meriah.
Memasuki pukul 18.09, dua menit menjelang azan magrib, Mentan Amran mengakhiri sambutannya lalu memohon agar Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i berkenan memimpin doa buka puasa.
Acara kemudian dilanjutkan dengan salat magrib, santap malam, salat Isya lanjut tarawih. Setelah tarawih, dilakukan ramah-tamah dan bincang santai. Seperti biasa, putra Babinsa ini mengundang orang tua dan muda yang hafal Al-Qur’an maju. Karena tak ada yang hafal 30 juz, akhirnya yang hafal 5, 2 bahkan anak kecil yang baru tahu baca basmalah pun dapat hadiah.
Begitu antusiasnya tamu yang hadir, pukul 10.30 baru peserta dari Himpuni izin pamit. Mentan Amran lalu melanjutkan diskusi terbatas dengan beberapa pengurus IKA Unhas di bagian ruang inti kediamannya yang terhubung ke ballroom melalui pintu di sisi sampingnya. Pukul 00.30 baru pengurus IKA Unhas yang datang dari Makassar meninggalkan kediaman yang lebih dikenal dengan sebutan K10 ini. Tak lupa penggemar “Utti Baranang” ini memberikan bekal untuk sahur bagi sekitar 30-an pengurus yang masih bertahan tersebut.
Turut hadir dalam acara ini Enggartiasto Lukita, Moeldoko, Kepala Staf Kepresidenan AM Putranto, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, beberapa rektor dan ketua organisasi alumni. (*)