KABARIKA.ID, MAROS – ada yang spesial dalam momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Maros, Senin (30/10/2023) di lapangan Palantikang Kantor Bupati Maros.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di sela-sela kegiatan peringatan peristiwa bersejarah itu, PT. Bumi Maros Sejahtera (Perseroda) bekerja sama dengan PT. Bank Sulselbar Cabang Maros, menyerahkan kartu uang elektronik (E-money) kepada 12 ketua Organisasi Kepemudaan (OKP) di Maros.
Selain kepada organisasi kepemudaan, Direktur Utama Perseroda Maros juga menyerahkan kartu E-money kepada Bupati dan Wakil Bupati Maros.
Adapun ketua OKP penerima kartu E-money tersebut adalah, KNPI, HMI, Pemuda Pancasila, Sapma PP, HIPMI, PP HPPMI, Karang Taruna, Pemuda Muhammadiyah,GP Anshor, HMI, PMII, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia Maros.
Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam bersama Wakil Bupati Maros Hj. Suhartina Bohari mengapresiasi inspirasi dari Perseroda Maros dalam menghadirkan sebuah inovasi cemerlang dalam pebuatan E-money tersebut.
Menurutnya, era saat ini pemuda harus mengikuti sistem digitalisasi dalam segala aspek dan salah satunya, menurut Bupati adalah uang elektronik atau E-money.
Sementara itu, Ketua KNPI Maros, Chaerul Syahab mengapresiasi pemberian kartu E-money pada momentum Hari Sumpah Pemuda tersebut.
“Tentu kami para organisasi kepemudaan mengapresiasi hal baik yg dilakukan Perseroda Maros dan Bank Sulselbar. Saya pikir ini menjadi langkah awal yang baik karena telah melibatkan organisasi kepemudaan. Saya berharap ke depan, Perseroda Maros dan Bank Sulselbar terus memberikan perhatian khusus kepada perkembangan dunia kepemudaan di Kabupaten Maros,” ujar Chaerul.
Tidak hanya simbolis, pemberian kartu E-money kata Chaerul, tapi mungkin juga ke depan ada upaya dalam penyaluran CSR terhadap potensi kepemudaan di Kabupaten Maros.
Dhin Nuwara, kepala cabang Bank Sulselbar Maros mengakui jika kartu E-money ini baru pertama kali dibuat dan ini baru di Kabupaten Maros.
Ia berharap kerja sama dengan Perseroda Maros dan pemerintah Kabupaten Maros bisa lebih ditingkatkan lagi.
“Ini merupakan tahap awal dari kolaborasi ekosistem digital antara Bank Sulselbar, Perseroda Maros dan Pemda Maros,” ujar Dhin.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama Perseroda Maros Saharuddin mengakui keterlibatan Perseroda ini merupakan arahan langsung dari Bupati Maros untuk menghadirkan kegiatan yang inovatif bagi perkembangan kepemudaan di Maros.
“Saya berterima kasih kepada bank Sulselbar yang memfasilitasi kami dalam pembuatan E-money ini. Sama seperti namanya, E-money dibuat sebagai uang pengganti tunai yang dinilai lebih modern dan juga lebih ringkas. Karena kemudahan dan juga bentuknya yang tidak menghabiskan banyak tempat, saat ini sudah banyak orang yang mulai beralih menggunakan uang elektronik ini,” ungkap Sahar. (*)
