KABARIKA.ID, KALUKKU — Pengurus Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin Sulawesi Barat (IKA Unhas Sulbar) kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar kegiatan sosial bertajuk Bakti Keagamaan dan Kemanusiaan, Kamis (24/10/2024) di Desa Keang, Kecamatan Kalukku dan Kelurahan Bebanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rombongan pengurus IKA Unhas Sulbar disambut oleh Kepala Desa Keang, Adi Wijaya, S.Pd.

Kegiatan yang melibatkan puluhan anggota dan pengurus IKA Unhas Sulbar ini, dipimpin oleh Ketua IKA Unhas Sulbar, Muhammad Idris DP. Ia juga turut menyerahkan bantuan kepada warga desa Keang yang menjadi sasaran.

Ada dua lokasi sasaran kegiatan sosial IKA Unhas Sulbar di Kecamatan Kalukku ini. Sasaran pertama adalah mualaf yang terdiri dari 10 orang.

Ketua IKA Unhas Sulbar, Muhammad Idris DP bersama pengurus, foto bersama dengan latar belakang rumah keluarga mualaf yang belum selesai, Kamis (24/10/2024) di Desa Keang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. (Foto: Ist.)

Bantuan yang diserahkan berupa uang tunai sebesar Rp 5 juta untuk pembangunan rumah keluarga mualaf, 110 kg beras, dan 10 rak telur. Selain itu, juga diberikan bantuan pakaian, Al-Qur’an, dan perlengkapan salat.

Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga mualaf, serta mendukung mereka guna memperkuat keimanan dalam menjalani kehidupan yang lebih layak.

Dalam sambutannya, Ketua IKA Unhas Sulbar Muhammad Idris DP mengatakan, kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari komitmen IKA Unhas Sulbar untuk terus memberikan kontribusi kepada masyarakat Sulbar.

Kegiatan bakti keagamaan dan kemanusiaan ini adalah bagian dari komitmen IKA Unhas Sulbar, untuk terus berkontribusi kepada masyarakat.

“Melalui aksi nyata seperti ini, kami ingin memberikan dampak positif, tidak hanya kepada sesama alumni, tetapi juga kepada masyarakat luas, khususnya di daerah Sulbar. Setiap kali kami turun ke lapangan, kami berharap dapat meringankan beban masyarakat dan memberikan bantuan yang tepat sasaran,” ujar Muhammad Idris DP, yang juga Sekprov Sulbar itu.

Adapun sasaran kedua bakti keagamaan dan kemanusiaan ini adalah Pesantren/SMKS Darul Qur’an dan Hadits Nahlatul Wathan di Gentungan, Kelurahan Bebanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju.

Sekretaris IKA Unhas Sulbar, Hasanuddin Haruna dengan disaksikan Ketua IKA Unhas Sulbar, Muhammad Idris DP, menyerahkan bantuan natura kepada pembina Pesantren/SMKS Darul Qur’an dan Hadits Nahlatul Wathan, Kamis (24/10/2024) di masjid Al Amin Gentungan, Kelurahan Bebanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju. (Foto: Ist.)

Di tempat ini IKA Unhas Sulbar menyalurkan bantuan Jumat Berkah (Jumber) yang terdiri dari 100 kg beras, 10 rak telur, dan minyak goreng.

Bantuan natura ini diharapkan dapat mendukung kegiatan pendidikan dan kebutuhan makan sehari-hari para santri.

Di tempat ini, Ketua IKA Unhas Sulbar berharap bantuan yang diserahkan dapat menjadi cahaya harapan bagi saudara-saudara kita, baik mualaf maupun para santri.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin menyebarkan semangat kebersamaan dan kepedulian. Semoga kebaikan ini dapat menjadi penguat dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Kita semua memiliki peran untuk saling membantu dan menyokong, terutama mereka yang berada di posisi sangat membutuhkan,” ujar Muhammad Idris DP.

Pengurus IKA Unhas Sulbar menyerahkan bantuan natura kepada keluarga mualaf yang berjumlah 10 orang, Kamis (24/10/2024) di Desa Keang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. (Foto: Ist.)

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini bukanlah yang pertama kali, melainkan bagian dari rangkaian kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh pengurus IKA Unhas Sulbar.

“Sebagai alumni Universitas Hasanuddin, kami merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus berperan aktif dalam kegiatan sosial. Kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat, khususnya yang membutuhkan,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong-royong, IKA Unhas Sulbar berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksakan secara berkelanjutan dengan melibatkan lebih banyak alumni dan elemen masyarakat lainnya, untuk bersama-sama membangun dan membantu sesama.

Gambaran Kondisi Sosial Desa Keang

Penduduk Desa Keang berjumlah 210 kepala keluarga (KK), terdiri dari 20 KK Prasejahtera, 40 KK Sejahtera III, dan 150 KK Sejahtera III plus.

Dari segi pendidikan, penduduk Desa Keang yang tidak tamat SD sebanyak 700 orang, tamat SD sebanyak 260 orang, yang tamat SLTP berjumlah 155 orang, tamat SLTA berjumlah 250 orang, sedangkan yang berpendidikan tingkat diploma/sarjana sebanyak 50 orang.

Menurut agama, penduduk Desa Keang menganut dua agama, yaitu Islam dan Kristen. Penganut agama Islam berjumlah 4.000 orang. Sedangkan penganut agama Kristen sebanyak 566 orang, terdiri dari 500 orang Kristen Katolik, selebihnya 66 orang adalah Kristen Protestan.

Dari segi mata pencaharian, penduduk Desa Keang mayoritas sebagai petani, jumlahnya 2.560 orang.

Desa Keang termasuk desa yang kurang dinamis, karena penduduknya 70 persen adalah sebagai petani. Sisanya 30 persen bermata pencaharian sebagai pedagang, tukang batu, PNS, dan lain-lain. (*/rus)