KABARIKA.ID, JAKARTA — Ketua umum Ikatan Keluarga Alumni (IKAL) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar melantik secara resmi Prof Dr Ir. Yusran Jusuf, M.Si, IPU sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) IKAL Lemhannas Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) masa bakti 2024-2029, Selasa (3/12/2024) bertempat di Gedung Astagatra lantai 3 Lemhannas RI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bersamaan dengan itu, juga turut dilantik Ketua DPD IKAL Lemhannas Provinsi Lampung, Dr Diana Amisani, MLIB dan Ketua DPD IKAL Lemhannas Provinsi Kalimantan Selatan.
Pelantikan disaksikan oleh Gubernur Lemhannas RI, Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si.
Pengurus inti DPD IKAL Lemhannas Sulsel yang dilantik hari ini adalah:
Ketua: Prof Dr Ir. Yusran Jusuf, M.Si, IPU
Wakil Ketua: Mayjen TNI (Purn) Dr. Marga Taufiq, SH, MH.
Sekretaris: Prof Sukri Palutturi, SKM, M.Kes
Wakil Sekretaris: Dr Ir. Muhammad Arafah Pallu
Bendahara: Ir M. Amran Aminullah, MS
Wakil bendahara: Prof Dr Abrar Saleh, MA.
Struktur pengurus DPD IKAL Lemhannas Sulsel tertuang dalam Surat Keputusan Nomor: Skep 14/XII/2024 IKA Lemhannas tentang Susunan Dewan Pengurus IKA Lemhannas Provinsi Sulawesi Selatan Masa Bakti 2024-2029, tanggal 3 Desember 2024.
Pada jajaran Dewan Pembina, duduk secara ex officio (karena jabatannya) adalah unsur Forkopimda Sulsel, yaitu:
Ketua: Gubernur Provinsi Sulsel
Anggota:
1. Wakil Gubernur Sulsel,
2. Ketua DPRD Provinsi Sulsel,
3. Pangdam XIV/Hasanuddin,
4. Kapolda Sulsel,
5. Pangkoopsau II Makassar,
6. Kajati Sulsel,
7. Ketua Pengadilan Tinggi Sulsel,
8. Pangdivif III/Kostrad,
9. Danlantamal VI/Makassar,
10. Danlanud Sultan Hasanuddin.
Sedangkan pada jajaran Dewan Penasihat, duduk tokoh penting Sulsel yakni:
Ketua : Prof Dr. Basri Hasanuddin, MA
Anggota:
1. Prof Dr Husni Tanra, Ph.D
2. Prof Dr Majid Sallatu, MA
3. Dra. Ulfah Nasarullah Hermanto
4. Muhammad Roem
5. Dr Mukhtar Lutfi A. Mutti, MA
6. Dr. Azikin Sulthon, M.Si
7. Letjen TNI (Purn) Gerhan Lantara
8. Irjen Pol (Purn) Drs Marjito, SH, MA
9. Dr dr Basir Pallu
10. Dra. Kasmawati A. Paturusi, M.Si
Pelantikan ditandai dengan pembacaan naskah pelantikan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan pataka oleh ketua umum IKAL Lemhannas, Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar.
Usai pelantikan Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar menyampaikan sambutan yang diawali dengan mengucapkan selamat sekaligus menaruh harapan kepada pengrus DPD IKAL Lemhannas Provinsi Lampung, Sulsel, dan Kalsel yang baru saja dilantik.
“Ucapan selamat ini disertai dengan harapan bahwa hari ini saudara-saudara menerima satu kehormatan dan satu kepercayaan, dan ketika saudara-saudara menerima kehormatan dan kepercayaan seperti ini saya tekankan, tekadkan dalam hati sanubarimu masing-masing yang mendapat kehormatan dan kepercayaan hari ini, tekadnya adalah aku akan berusaha untuk tidak mengecewakan kepercayaan dan kehormatan itu,” ujar Jenderal Agum Gumelar.
Dua Jati Diri IKAL Lemhannas
Mantan Pangdam VII/Wirabuana itu menambahkan, IKAL Lemhannas mempunyai dua jati diri, terutama dengan mencermati perkembangan situasi yang terjadi saat ini.
Pertama, berwatak pejuang dalam arti selalu peduli rerhadap setiap perkembangan situasi dan kondisi kehidupan sehari-hari, tidak boleh apatis.
Kedua, berwawasan negarawan dalam arti apapun yang kita pikirkan, yang kita perbuat, yang kita lakukan semuanya diorientasikan untuk kepentingan bangsa dan negara. Bukan untuk kepentingan pribadi, golongan ataupun partai.
“Itu jati diri kita sebagai IKAL Lemhannas. Saya ingin ini menjadi pedoman buat kita. Dengan jati diri ini dikembangkan dalam setiap kegiatan dengan tema, yaitu IKAL sebagai katalisator keutuhan bangsa,” tandas Jenderal Agum.
Kalau direfleksikan dengan perkembangan situasi sekarang, lanjut Jenderal Agum, bangsa Indonesia baru saja menyelesaikan pesta demokrasi Pilkada Serentak 2024 untuk memilih gubernur, bupati dan wali kota.
Menurutnya, sebelum pelaksanaan Pilkada IKAL Lemhannas selalu menekankan bahwa dalam menghadapi kontestasi politik seperti ini, kita selalu harus siap, yaitu siap kalah dan siap menang.
“Kemenangan kita terima dengan rasa syukur, rasa bangga, dan rasa bahagia tanpa adanya sikap jumawa, sombong. Tetapi kekalahan pun harus diterima dengan lapangn dada, kebesaran jiwa, tawakkal. Itu penekanan sebelum Pilkada berlangsung Pilkada,” ujar Jenderal Agum.
Sekarang Pilkada sudah selesai, dan proses penghitungan suara sementara berlangsung.
Jenderal Agum mengingatkan bahwa para anggota IKAL Lemhannas pasti berbeda pilihan, tetapi harus berani menerima kenyataan. Para pendukung calon harus siap menerima kenyataan politik tentang adanya yang menang dan kalah.
Setelah hasilnya diumumkan, kita kembali bersatu dengan menghormati apapun keputusan demokrasi.
“Itu adalah sikap dewasa dalam berdemokrasi, dan ini yang kita dambakan dari masyarakat Indonesia. Jangan tidak mau menerima kekalahan. Memang kekalahan itu pahit, tapi itulah konsekuensi dari kita berkompetisi,” tandas Jenderal Agum.
Pengurus DPD IKAL Lemhannas Sulsel yang dilantik hari ini, dituntut selalu menunjukkan dua jati diri IKAL Lemhannas dalam berbagai aktivitas sosial untuk lima tahun ke depan. (rus)
