KABARIKA.ID, MAKASSAR— Tim Bantuan Kemanusiaan AAS Foundation dan Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin dipimpin Sekretaris Jenderal Yusran Jusuf, Selasa (14/02/23) petang bergerak ke titik pengungsian korban banjir di Makassar.
Tim Bantuan Kemanusiaan AAS Foundation kolaborasi PP IKA UNHAS star dari Sekretariat PP IKA UNHAS, AAS Building untuk membagikan logistik dan keperluan pokok lainnya berupa nasi siap konsumsi, sabun, shampo, beras, telur, mie instan, dan air mineral.
Tim memulai pergerakan hari ini agar bisa langsung menjangkau lokasi warga yang terdampak banjir. Air yang sudah surut memudahkan tim mendatangi lokasi warga maupun tempat-tempat yang menjadi penampungan pengungsi.
Hari ini tim memberi bantuan ke warga terdampak banjir yang ada di Kecamatan Mariso dan Biringkanaya. Selama dua hari (malam ini dan besok) tim bergerak membagi bantuan.
Penyaluran bantuan hari pertama sebanyak 2.000 paket makanan siap konsumsi, 9.000 biji telur, mie instant 300 box, 2.000 paket Unilever (sabun mandi, pasta gigi, cairan cuci piring, sabun deterjen, Buavita, teh celup, dan shampoo).
”Hari ini dibagi di Kecamatan Biringkanaya dan Kec Mariso. Insya Allah dilanjutkan besok 3.000 paket makanan siap konsumsi,” kata Salahuddin Alam.
Untuk memudahkan penyaluran bantuan, lanjut Alam, tim terbagi dua, yakni yang menuju ke Kecamatan Mariso dikoordinir Waketum Andi Irwan Patawari didampingi Surahman dan Kahar Gani. Tim ini membagi logistik di tiga kelurahan, yakni Kelurahan Mattoanging, Mariso, dan kelurahan Buyang.
Sementara yang mengarah ke Kecamatan Biringkanaya dikoordinir oleh Salahuddin Alam. Mursalim Thahir dari Tim Siaga Bencana IKA UNHAS menyampaikan jumlah pengungsi yang ditampung di Masjud Grand Rahmani, Paccerakkang sebanyak 31 KK, dengan 116 jiwa.
Kegiatan hari Pertama ini boleh dibilang sebagai kolaborasi tiga pengurus, yakni Pengurus Pusat, Pengurus Wilayah IKA.UNHAS Sulsel dan Pengurus IKA Kota Makassar.
Pengurus Wilayah IKA UNHAS Sulsel diwakili Ketua Harian Harun Al Rasyid dan pengurus IKA Kota Makassar diwakili Sekretaris Faizal S.Pi. Juga hadir pengurus wilayah lainnya, Sakka Pati dan Ema Husaimi serta dari IKA Kota, Ammar, Rizky, dan Khaidir.
BANJIR 12 KECAMATAN
Seperti diberitakan, sebanyak 2.928 jiwa warga terdampak banjir karena guyuran sejak dinihari, Senin (13/02/23) berbarengan air pasang sekira pkl 10.00 pada hari yang sama. Hari itu Makassar terdampak banjir yang luas dengan ketinggian mencapai satu meter.
Banjir menggenangi sebagian besar kecamatan dan menimbulkan kemacetan parah. Di antara 14 Kecamatan, sebanyak 12 kecamatan yang tersebar di 45 kelurahan dengan 86 lokasi terdampak bencana banjir.
Wali kota Maksssar menyatakan banjir ini sebagai musibah dan mengajak sekuruh elemen masyarakat siaga serta menjaga diri masing-masing. Hingga hari ini, Selasa (14/02/23) tidak ada laporan korban jiwa dan masyarakat dan seluruh elemen bahu-membahu mengatasi dampak banjir.
Tim Kemanusiaan AAS Foundation-IKA UNHAS telah melakukan kegiatan serupa untuk bencana di Makassar, seperti banjir bulan Desember 2022 dengan membagi 17 ribu pcs paket, Jumat (30/12). Korban kebakaran beberapa lokasi di Makassar juga diberi bantuan.
Tim ini juga telah membagi bantuan untuk korban angin puting beliung di Pangkep, korban longsor di Maros, serta korban bencana di Jawa, Kalimantan dan Palu.
Adapun PP IKA UNHAS lainnya yang ikut ke lokasi, yakni Ilham Rasyid, Andi Amri, Sudirman Numba, Rezky Mulyadi (Direktur AAS Foundation), Suharman Numba Kahar Gani, M.Ruslan, Mursalim Thahir, Bau Irfan, Ichi Indrawan, Ahmad Basir, Fitra dan Syahdar. (este)
