KABARIKA.ID, JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan jajaran menteri yang akan menduduki Kabinet Merah Putih dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengumuman tersebut disampaikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024) malam.

Andi Amran Sulaiman kembali dipercaya menduduki jabatan Menteri Pertanian.

Hal ini berarti Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin ini mencatat record hattrick sebagai punggawa Kementerian Pertanian (Kementan) RI.

Mentan Amran tercatat bergabung dalam tiga kabinet berbeda, yakni Kabinet Kerja Jokowi-JK, Kabinet Indonesia Maju (Jokowi-Ma’ruf) dan sekarang Kabinet Merah Putih, Prabowo-Gibran.

Kabinet ini akan bertugas untuk lima tahun ke depan (2024-2029) dalam menangani berbagai sektor penting di pemerintahan.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menyampaikan harapannya bahwa Kabinet Merah Putih ini dapat bekerja dengan profesional dan bersinergi untuk menghadapi tantangan nasional dan global.

“Kami berharap setiap menteri dan wakil menteri mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan membawa perubahan signifikan bagi kemajuan bangsa,” ujar Prabowo.

Prabowo Subianto menekankan bahwa ketahanan dan swasembada pangan adalah prioritas utama pemerintah.

Menurut Ketua Umum Partai Gerindra ini, ketahanan pangan merupakan langkah strategis untuk menjamin kesejahteraan dan kemandirian bangsa di tengah tantangan global yang terus berkembang.

“Saya tekankan, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya, kita harus mencapai swasembada pangan. Kita harus mampu memenuhi dan memproduksi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo Subianto.

Presiden Prabowo sendiri pqda beberapa kesempatan  terlihat sangat akrab dengan Mentan Amran. Bahkan ia pernah terekam kamera sedang membetulkan dasi Amran Sulaiman.

Sementara itu, diketahui Mentan Amran telah mencanangkan visi Indonesia menjadi lumbung pangan dunia dengan berbagai program seperti cetak sawah di Merauke, Papua Selatan hingga 3 juta hektar, penambahan areal tanam (PAT) berupa Oplah (optimasi lahan rawa), pompanisasi, dan penambahan volume pupuk dari 4,7juta ton menjadi 9,5 juta ton.

Juga sedang berjalan program transformasi pertanian tradisional ke modern, pelibatan generasi muda milenial dalam pertanian, kolaborasi dengan TNI, Polri dan stakeholder lainnya.

Berikut adalah daftar lengkap menteri dan wakil menteri anggota Kabinet Merah Putih:

A. Kementerian Koordinator*

1. Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Budi Gunawan

2. Kementerian Koordinator Bidang Hukum: Yusril Ihza Mahendra

3. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto

4. Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur: Agus Harimurti Yudhoyono

5. Kementerian Koordinator Bidang Pangan: Zulkifli Hasan

6. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno

7. Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Masyarakat: Muhaimin Iskandar

*B. Kementerian Teknis*

1. Kementerian Badan Usaha Milik Negara: Erick Thohir

2. Kementerian Keuangan: Sri Mulyani Indrawati

3. Kementerian Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin

4. Kementerian Pertanian: Andi Amran Sulaiman

5. Kementerian Agama: Nasaruddin Umar

6. Kementerian Dalam NegerI: Tito Karnavian

7. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu’ti

8. Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi: Satryo Soemantri Brodjonegoro

9. Kementerian Pariwisata: Widiyanti Putri Wardhana

10. Kementerian Ekonomi Kreatif: Teuku Riefky Harsya

11. Kementerian Perdagangan: Budi Santoso

12. Kementerian Perhubungan: Dudy Purwagandhi

13. Kementerian Pertahanan: Sjafrie Sjamsoeddin

14. Kementerian Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Rosan Roeslani

15. Kementerian Hukum: Supratman Andi Agtas

16. Kementerian HAM: Natalius Pigai

17. Kementerian Lingkungan Hidup: Raja Juli Antoni

18. Kementerian Kehutanan: Hanif Faisol Nurofiq

19. Kementerian Perlindungan Pekerja Migran: Abdul Kadir Karding

20. Kementerian Ketenagakerjaan: Yassierli

21. Kementerian Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita

22. ⁠Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral: Bahlil Lahadalia

23. ⁠Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga: Wihaji

24. ⁠Kementerian Pemuda dan Olahraga: Dito Ariotedjo

25. ⁠Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah: Maman Abdurrahman

26. ⁠Kementerian Agraria dan Tats Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional: Nusron Wahid

27. ⁠Kementerian Komunikasi dan Informatika: Meutya Hafid

28. ⁠Kementerian Sekretariat Negara: Prasetyo Hadi

29. ⁠Kementerian Sekretariat Kabinet: Bambang Eko Suhariyanto

30. ⁠Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan: Agus Andrianto

31. ⁠Kementerian Luar Negeri: Sugiono

32. ⁠Kementerian Perumahan Rakyat: Maruarar Sirait

33. ⁠Kementerian Kebudayaan: Fadli Zon

34. ⁠Kementerian Transmigrasi dan Percepatan Kawasan Timur Indonesia: Iftitah Suryanegara

35. ⁠Kementerian Desa: Yandri Susanto

36. ⁠Kementerian Sosial: Saifullah Yusuf

37. ⁠Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Arifatul Choiri Fauzi

38. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas: Rachmat Pambudy

39. ⁠Kementerian Pekerjaan Umum: Raden Dodi Priyono

40. ⁠Kementerian Kelautan dan Perikanan: Sakti Wahyu Trenggono

41. ⁠Kementerian Koperasi: Budi Arie Setiadi

C. Lembaga setingkat Menteri

1. Badan Intelijen Negara: Muhammad Herindra

2. Kepolisian Negara Republik Indonesia: Listyo Sigit Prabowo

3. ⁠Tentara Nasional Indonesia: Agus Subiyanto

4. ⁠Kejaksaan Agung: Sanitiar Burhanuddin