Mentan Amran Gelontorkan Bantuan Pertanian-Perkebunan di Kabupaten Wajo

Berita569 Dilihat

KABARIKA.ID, WAJO – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), menyerahkan  bantuan untuk menggenjot pembangunan pertanian di Kabupaten Wajo, Sabtu (12/1/2024).

Penyerahan bantuan oleh Mentan Amran yang digelar Stadion Andi Ninnong Sengkang Wajo ini juga bertujuan untuk meningkatkan produksi, serta pertanian dan perkebunan keberlanjutan.

Selain dikenal andalan penghasil beras, Kabupaten Wajo juga dikenal lewat potensi perkebunannya.

Mentan Amran menyebut berbagai bantuan yang digelontorkan kepada Pemerintah Kabupaten Wajo ini diharapkan dapat mendorong pembangunan pertanian termasuk perkebunan secara berkelanjutan, dan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani di Wajo.

“Setelah kami ditakdirkan jadi Menteri tahun 2014 lalu, aku pikirkan pembangunan Sulawesi Selatan, khususnya Wajo, Jeneponto dan Palopo, saat saya mendampingi presiden di pesawat kepresidenan, saya sampaikan ke Presiden, untuk membangun Bendungan Paselloreng, dengan anggaran 771 Miliar, itu tanda mata untuk Wajo” ungkapnya saat hadir pada acara Pembangunan Perkebunan Berkelanjutan

Lebih lanjut, Mentan Amran menyebut pertanian menjadi salah satu sektor penentu ketahanan pangan negara.

Menurutnya, saat ini banyak negara yang tengah menghadapi krisis pangan, ditambah dengan tantangan iklim ekstrem El Nino, dirinya mengajak petani untuk melakukan akselerasi peningkatan produksi pangan.

“Kondisi pangan dunia sedang tidak baik baik saja, ada 10 negara kelaparan saat ini, kita mampu tiga kali swasembada, artinya kita sanggup swasemada kembali, dan kita rancang menjadi negara super power lewat pangan” tegasnya.

Sebelumnya, Mentan Amran tercatat menyerahkan bantuan meliputi Perluasan Tanaman Genjah seluas 200 Ha dengan jumlah bantuan 22.000 batang

Mentan Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan
Foto: Humas Kementan

Peremajaan Tanaman Kelapa seluas 400 Ha dengan jumlah 44.000 batang, Peremajaan Tanaman Kakao seluas 100 Ha dengan jumlah 100.000 batang, Intensifikasi Tanaman Pala seluas 100 Ha, Rehabilitasi Tanaman Cengkeh seluas 100 Ha dengan jumlah 6.500 batang, Penyediaan Prasarana Pascapanen Kakao 2 unit, dan Penyediaan Sarana Pengolahan Kakao 2 unit.

Sedangkan untuk Tanaman Pangan, Mentan Amran serahkan bantuan untuk komoditas padi seluas 22.000 ha dan jagung seluas 13.000 ha.

Disertai dengan bantuan traktor roda 4 sebanyak 11 unit, traktor roda 2 sebanyak 41 unit, pompa air sebanyak 23 unit, dan handsprayer sebanyak 1.487 unit.

Bahkan pada kesempatan tersebut Mentan Amran menambah bantuan untuk Kabupaten Wajo, berupa bantuan untuk pengembangan komoditas jagung dan padi masing – masing seluas 20.000 ha.

“Tolong aspirasi petani Wajo diperhatikan, cek langsung ke lapangan, aku ingat selalu Wajo, banyak kenangan yang tidak bisa aku ceritakan di Wajo,” ungkap Mentan Amran.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengatakan, potensi perkebunan Kabupaten Wajo cukup besar.

Nur Alam berharap dukungan pemerintah ini dapat mendorong upaya peningkatan produksi berbagai komoditas pangan sekaligus solusi tepat guna dalam mengatasi tantangan krisis pangan dunia kedepannya.

“Ini semua merupakan arahan Bapak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, sebagai bukti bahwa pemerintah hadir untuk pembangunan perkebunan berkelanjutan,” katanya.

Menurut Nur Alam Alokasi APBN Direktorat Jenderal Perkebunan ini diharapkan mampu tingkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Wajo dan tentu saja butuh kolaborasi dari seluruh pihak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *