KABARIKA.ID, SENGKANG— Politisi muda Gerindra Andi Amar Ma’ruf Sulaiman bersama Andi Sudirman Sulaiman terus tancap gas agenda umat dan sosial di Ramadan 1445 Hijriah.
Kali ini anggota DPR RI terpilih itu dan Gubernur Sulsel periode 2021 – 2023 Andi Sudirman Sulaiman mengunjungi Kabupaten Wajo Jumat (22/3/2024).
Amar datang dalam kapasitas sebagai Ketua Umum AAS Community. Agendanya yakni sSafari Ramadan.
Sementara Andi Sudirman Sulaiman pembina AAS Community.
Relawan yang bergabung yakni relawan kemanusiaan Tim Andalan Sulsel Peduli dan AAS Community.
Ketua Umum AAS Community Andi Amar Maruf Sulaiman di sela program studi magisternya menyempatkan diri untuk menghadiri agenda Safari Ramadan Kabupaten Wajo.
Masjid besar Ummul Quraa Wajo jadi lokasi Safari Ramadan.
Mantan Bupati Wajo Amran Mahmud serta ketua DPRD Kabupaten Wajo, Andi Muhammad Alauddin Palaguna menyambut langsung Andi Amar Ma’ruf dan Andi Sudirman Sulaiman.
Di kesempatan ini Andi Sudirman Sulaiman memberikan ceramah dan kultum kepada 1.000 lebih masyarakat Kabupaten Wajo yang menghadiri agenda safari ramadan AAS Community & tim Andalan Sulsel Peduli.
Andi Sudirman Sulaiman memberikan pesan kebajikan dalam menjalani ibadah di bulan suci ramadan.
Gubernur Sulsel periode 2021 – 2023 itu mengingatkan masyarakat untuk terus menambah intensitas berbagi kepada sesama di bulan yang penuh dengan keberkahan ini.
Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan Kabupaten Wajo merupakan daerah yang memiliki potensi dalam hal perkembangan perekonomian daerah.
Karenanya, dia mendorong masyarakat untuk berinovasi terutama dibulan ramadan ini.
Agenda safari Ramadan Kabupaten Wajo diisi dengan ceramah, berdoa dan berzikir bersama, serta buka puasa bersama dan diakhiri dengan salat magrib berjamaah.
AAS Community juga memberikan santunan kepada puluhan anak yatim piatu dan hafizul qur’an setempat serta menyalurkan ribuan paket sembako kepada masyarakat Kabupaten Wajo.
Safari Ramadan AAS Community bersama Andi Amar Ma’ruf dan Andi Sudirman Sulaiman telah menyinggahi kabupaten Maros, Pangkep, Barru, kota Parepare dan kini di Wajo.
