KABARIKA.ID, MAKASSAR–Laga semifinal Timnas U-23 Indonesia bentrok Uzbekistan menyita perhatian penggemar bola tanah air.
Laga yang dimulai pukul 21.00 yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa malam ini menjadi penentu lolos atau kandasnya Indonesia ke Babak Final Olimpiade Paris 2024.
Kemenangan Timnas 11 – 10 melalui adu finalti atas Korsel menjadi tonggak sejarah Timnas U 23 Indonesia sekaligus pemicu “meledaknya” kecintaan dan fanatisme masyarakat terhadap Timnas.
Catatan mengalahkan salah satu tim langganan Olimpiade dan Raja sepakbola Asia, Korea Selatan ini menyebabkan euforia Nonton Bareng (Nobar) menggema di mana-mana.
Harapan Timnas menang datang dari Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi dan sejumlah fans bola tanah air.
“Setelah menyaksikan dua kali permainan Tim Garuda Muda menaklukkan Yordania dan Korsel langganan piala dunia saya optimis indonesia berpeluang kembali memenagkan pertandingan melawan Uzbekistan,” kata Ashabul Kahfi, kepada Mursalim Thahir dari Kabarika.
Asa yang sama datang dari A. Waris Halid.
“Insha Allah Indonesia akan memenangkan pertandingan melawan Uzbekistan, apalagi kalau Timnas tetap konsisten dengan permainan seperti saat melawan Yordania dan korsel,” kata Waris Halid, Ketua IKA Sastra dan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sulsel terpilih.
Berharap Bola Tetap Bundar
Sementara Iqbal Djawad menilai Timnas bisa menang, meski Uzbekistan tim kuat yang belum pernah kalah.
“Kalau subjektif, kita berharap Timnas menang, tapi kalau lihat record Uzbek belum pernah kalah. Biasanya ada masa tidak pernah kalah tapi bisa pertandingan dengan Indonesia akan terjadi kejenuhan. Indonesia progresnya lambat tapi kita berharap Indonesia kayak mesin diesel,” kata Iqbal Djawad.
Rahman Pina, “Kalau raja Asia saja, Korsel bisa dikalahkan, Australia bisa dikalah, secara teknis lebih mudah menang lawan Uzbekistan,” kata Ketua Harian PP IKANUNHAS dan legislator Golkar yang terpilih kembali.
“Mudahan-mudahan Timnas bisa menang dan kita doakan bersama sebab Uzbekistan lawan yang cukup solid dan kuat kali ini,” komen Yaqkin Padjalangi.
Adapun Ajiep Padindang berpendapat Indonesia berat menang lawan Uzbek, sebab terkuras tenaganya lawan Korsel dan secara psikologis olahraga, sudah puas.
Ajiep berharap semoga ‘bola tetap bundar’ artinya peluang menang selalu ada. Secercah harapan, tetap ada untuk menang tipis, mungkin bisa adu finalti juga.
“Kalau lolos ini masuk final, saya justru optimis Indonesia juara, apalagi sudah menunggu bonus miliaran yang dikumpul Menteri BUMN Eric Tohir, selaku Ketum PSSI,” katanya.
Bagaiman skor? “Kalau langsung ya 3 : 2 untuk Indonesia. Tapi bila adu
finalti skor 5 : 4 untuk Indonesia. Kalau kalah, ya 1 : 0 untuk Uzbek,” kata Ajiep memprediksi.
Berikut prediksi hasil Indonesia vs Uzbekistan malam ini.
1. Rezky Mulyadi, alumni UNHAS, Direktur AAS Foundation 2 – 1 untuk Timnas.
2. Dr. Ir Ilham Rasyid,.Pengurus Pusat IKA UNHAS, Uzbekistan menang 2 – 0
3. Suharman Ammank, Timnas menang 2 – 0
3. Yunus Lamurukung, warga Bone, Timnas menang 1 – 0.
4. Yaqkin Padjalangi 2 – 1 untuk Timnas (Chalink forever).
