IKA Unhas Wilayah Sulbar Siap Gelar Musyawarah Wilayah, Besok

Berita, Kabar Alumni912 Dilihat

KABARIKA.ID, MAKASSAR – Pengurus Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) wilayah Sulawesi Barat (Sulbar), siap menggelar musyawarah wilayah (Muswil) besok, Sabtu (27/05/2023), bertempat di gedung BPMP Majene, Sulbar.

Muswil ini dilaksanakan untuk memilih ketua IKA Unhas wilayah Sulbar yang baru periode 2023-2026. Periode kepengurusan IKA Unhas Sulbar sebelumnya adalah 2019-2023, terbentuk saat ketua pengurus pusat IKA Unhas dipegang oleh Dr. H.M. Jusuf Kalla.

Periode kepengurusannya habis pada akhir Maret 2023 yang lalu.

Hingga sore ini persiapan pelaksanaan Muswil sudah hampir 100 persen. “Persiapan pelaksanaan Muswil besok sudah siap hampir 100 persen. Tinggal jaketnya yang belum tiba di lokasi,” ujar ketua panitia, H. Masriadi Nadi Atjo, SE., M.Si, saat dihubungi kabarika.id.

Kegiatan Muswil yang dirangkaikan dengan acara halalbihalal pada Sabtu malam.

Jumlah alumni yang telah mendaftar secara online sudah lebih 200 orang. “Sampai saat ini jumlah peserta yang telah mendaftar melalui online sudah lebih 200 orang. Belum termasuk yang mendaftar langsung,” ujar Masriadi, yang saat dihubungi sementara dalam perjalanan dari Mamuju menuju tempat cara di Majene.

Saat ditanya soal calon ketua yang akan dipilih oleh peserta Muswil besok, Masriadi mengatakan bahwa sampai hari ini para pengurus masih mengharapkan ketua sebelumnya yang melanjutkan kepengurusan IKA Unhas wilayah Sulbar periode berikutnya.

“Kita semua berharap masih Pak Sekda (Dr. Muhammad Idris, M.Si-Red) menjadi ketua IKA Sulbar. Sebab selama kepemimpinan beliau, IKA Unhas Sulbar banyak sekali berkontribusi terhadap pembangunan di Sulbar dan terhadap pengembangan masyarakat,” ujar Masriadi.

Menurut Masriadi, sampai saat ini memang belum ada nama dari pengurus IKA Sulbar yang muncul ke permukaan sebagai bakal calon ketua yang akan maju dalam pemilihan pada Muswil besok.

Meskipun demikian, masih terbuka kesempatan bagi anggota IKA lainnya untuk mendaftar sebagai calon ketua pada acara Muswil.

“Besok kita tetap membuka pendaftaran untuk calon ketua yang akan mencalonkan diri di Muswil. Kita lihat kondisi terakhir besok,” kata Masriadi.

Sejumlah agenda akan meramaikan rangkaian acara Muswil ini. Menurut rencana, Muswil akan dibuka pada pukul 13.30 WITA. Peserta Muswil berasal dari enam kabupaten yang ada di Sulbar, yaitu kabupaten Mamuju, Majene, Polewali Mandar (Polmas), Mamasa, Mamuju Tengah, dan Kabupaten Pasangkayu.

Pada malam harinya, dilaksanakan acara halalbihalal yang diikuti oleh seluruh peserta Muswil, ditambah undangan dari anggota Forkopimda kabupaten Majene.

Pada hari Minggu (28/05/2023), ada kegiatan Baksos berupa pembagian sekitar 200-an paket Semabko kepada warga duafa di sekitar tempat kegiatan.

Selain Sembako, kata Masriadi, panitia juga akan membagikan pakaian layak pakai kepada warga duafa di kabupaten Majene.

Perwakilan IKA Kabupaten

Sampai saat ini, baru dua kabupaten di Sulbar yang memiliki pengurus IKA Unhas daerah, yakni Kabupaten Polman dan Pasangkayu.

Menurut Masriadi, bila dalam proses pemilihan ketua IKA Sulbar dibutuhkan perwakilan peserta dari empat kabupaten yang belum terbentuk pengurus daerahnya demi kesempurnaan pelaksanaan pemilihan ketua, maka akan diserahkan kepada Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) untuk menentukan mekanisme penentuannya.

Semua pihak berharap pelaksanaan Muswil IKA Unhas Sulbar besok berjalan lancar dan aman serta demokratis, sehingga ketua yang terpilih mewakili aspirasi seluruh anggota IKA Unhas Sulbar.

Tema Muswil IKA Sulbar adalah, “Merajut Solidaritas, Merangkai Kolaborasi untuk Sulawesi Barat yang Sejarahtera dan Malaqbiq”.

Makna dari tema kegiatan yang ditetapkan panitia hendaknya tercermin dalam seluruh proses kegiatan Muswil dari awal hingga akhir.

Makna filosofis dari tema tersebut, bahwa arena Muswil besok sebagai sarana yang sah untu memilih ketua IKA Unhas wilayah Sulbar, prosesnya harus tetap menjaga solidaritas sesama alumni dan memegang teguh sikap sipakalaqbiq.

Mengapa Muswil Dilaksanakan di Majene?

Mungkin ada yang bertanya, mengapa kegiatan Muswil untuk memilih ketua IKA Unhas Sulbar dilaksanakan di Majene, bukan di Mamuju sebagai ibu kota provinsi?

Kursi dan meja sudah tertata rapi menyambut para peserta sebagai pertanda kesiapan panitia menggelar dan menyukseskan Muswil IKA Unhas Sulbar, sampai terpilihnya ketua sebagai representasi aspirasi seluruh alumni Unhas di Sulbar.

Ada tiga alasannya, menurut Masriadi selaku ketua panitia. Pertama, untuk menunjukkan bahwa IKA Unhas Sulbar itu besar. “Di Mamuju sudah sering kali IKA melaksanakan kegiatan, seperti jalan santai, bakti sosial, dan sebagainya sehingga kita perlu juga menyosialisasikan IKA di daerah lain bahwa IKA itu besar,” ujar Masriadi.

Kedua, IKA Unhas Sulbar punya kontribusi terhadap pembangunan daerah. “Kita ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa IKA Sulbar itu punya kontribusi besar terhadap pembangunan di Sulbar dalam berbagai bidang,” kata Masriadi.

Ketiga, kita ingin menunjukkan kepedulian IKA Sulbar terhadap kaum duafa. “Rangkaian kegiatan Muswil ini ada Baksos, berupa pembagian paket Sembako kepada kaum duafa di Majene, terutama di sekitar tempat kegiatan,” tandas Masriadi.

Siapa pun yang diberi amanah oleh para alumni Unhas di Sulbar untuk menjadi ketua IKA Unhas wilayah Sulbar hingga tahun 2026, tentu seluruh alumni berharap bahwa IKA Sulbar semakin menunjukkan kontribusinya yang besar terhadap pembangunan di Sulbar, guna mempercepat terwujudnya masyarakat yang sejahtera dan malaqbiq.

Selamat bermusyawarah. (rus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *